Polisi menyelidiki kasus pelaku bullying remaja di Gresik. Korban berinisial TA (15) warga Manyar, Gresik ditendang, diancam dibunuh hingga disulut rokok.
Rupanya, aksi itu dilakukan para pelaku yang juga teman se-grup korban karena asmara. Pelaku yang menendang korban tidak terima lantaran berkomunikasi dengan mantan pacarnya.
"Dipicu kesalahpahaman, korban sempat berinteraksi dengan mantan kekasih NV melalui chating. Sehingga menyulut emosi NV untuk melakukan perundungan," jelas Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Hepi Muslih Riza kepada detikJatim, Rabu (20/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pelaku yang diperiksa berjumlah 4 orang. Mereka berinisial DD dan DL yang berusia 14 tahun, AY usia 15 tahun, SL usia 17 tahun. Mereka para pelaku masih tergolong remaja yang berusia belasan tahun.
Sedangkan 2 pelaku lainnya masih diburu polisi. "Sedangkan 2 di antaranya masih dalam proses pencarian, mereka berinisial PN dan NV. Keduanya merupakan terduga pelaku utama yang juga terekam dalam video yang beredar," tambahnya.
Hepi menjelaskan aksi perundungan tersebut tak hanya terjadi kali ini saja. Korban kerap mengalami kekerasan verbal dari para pelaku. Namun, baru kali ini mengalami kekerasan fisik.
"Dari hasil pemeriksaan sementara para saksi, korban dan para terduga pelaku ini adalah teman satu grup. Mereka menganggap hal tersebut hal yang biasa dilakukan. Namun kekerasan tersebut baru kemarin terjadi," terang hepi.
pihaknya telah mencari dua terduga pelaku utama yakni PN dan NP yang berambut pirang dalam video. Semenjak video tersebut viral keduanya meninggal kan rumah dan berpindah-pindah tempat.
"Saat ini kita masih mencari keduanya. Kita harap orang tuanya mengantar ke Polres untuk dilakukan pemeriksaan. Karena bagaimanapun, mereka masih anak-anak, jadi penanganan hukumnya berbeda," tandasnya.
Sementara itu polisi juga masih menunggu hasil visum dan tes psikologi terhadap korban.
Sebelumnya, video seorang remaja sekaligus sebagai pelajar menjadi korban bullying dan kekerasan di Gresik. Ada 2 video yang beredar. Dua video itu menunjukkan seorang remaja duduk di trotoar dan beberapa remaja lainnya menendang kepala korban.
Di video pertama berdurasi 1 menit 12 detik, tampak remaja perempuan berambut pirang memakai pakaian warna coklat sedang memaki korban yang sedang duduk. Korban memakai kaos hitam dan bercelana putih.
Sembari menarik kaos korban, perempuan berambut pirang marah dan menunjuk-nunjuk sembari memukul kepala korban. Bahkan dia mengancam akan membunuh korban.
"Tak kandani pisan mane yo, aku sampek krungu-krungu koen ngelamak nang arek-arek mane, tak pateni raimu. Cekelen omonganku. (Saya bilangin lagi ya, kalau sampai saya dengar kamu membuat ulah ke anak-anak lagi, saya bunuh mukamu. Pegang omongan saya," kata wanita berambut pirang dalam video yang dilihat detikJatim, Senin (13/11/2024).
"Koen wes jaluk sepuro, tapi sek cak cok cak cok ae (Kamu sudah minta maaf, tapi masih cak cok cak cok saja)," tambahnya sembari memukul korban.
(irb/fat)