Suami di Blitar Bacok Istri, Korban Luka di Kepala hingga Jari Putus

Suami di Blitar Bacok Istri, Korban Luka di Kepala hingga Jari Putus

Fima Purwanti - detikJatim
Sabtu, 09 Nov 2024 20:15 WIB
The greatest fear, an intruder in the house.
Ilustrasi (Foto: iStock)
Blitar -

Seorang suami di Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar tega membacok istrinya menggunakan parang. Saat ini, korban masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Aminah Kota Blitar.

Kasi Humas Polres Blitar Ipda Putut Siswahyudi membenarkan peristiwa tersebut. Putut menyebut peristiwa nahas itu terjadi saat korban bersama dengan anak dan ibunya sedang berbelanja di toko.

Saat hendak kembali, korban dihadang oleh sang suami dan terjadi cekcok. Tak berselang lama, pelaku tiba-tiba membacok korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban SC (32) sedangkan suaminya CH (36), mereka pasangan suami istri. Awalnya suami ke rumah orang tua istri untuk pinjam HP tapi tidak dibolehkan. Kemudian saat korban dan ibunya ke toko, mereka dicegat pelaku," terangnya saat kepada detikJatim, Sabtu (9/11/2024).

Menurut Putut, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB di pinggir jalan Desa Bendosari, Kademangan. Pelaku diduga membacok korban menggunakan parang sebanyak 10 kali. Beruntung korban masih bisa diselamatkan.

ADVERTISEMENT

"Dari keterangan sementara (dibacok) dengan parang 10 kali. Barang bukti sudah kami amankan, karena berada di TKP," katanya.

Korban mengalami luka di sejumlah bagian tubuhnya. Termasuk luka pada bagian kepala, muka, telinga, jari tangan bahkan putus. Saat ini, korban juga masih menjalani perawatan di RS Aminah Kota Blitar.

"Untuk korban masih di Rumah Sakit, informasi terakhir masih menjalani operasi. Ada beberapa luka di beberapa bagian tubuhnya," imbuhnya.

Putut mengatakan pelaku alias suami korban masih dalam pengejaran oleh tim Satreskrim Polres Blitar. Itu karena pelaku melarikan diri setelah membacok istrinya.

"Pelaku kabur setelah kejadian, sekarang masih dalam pengejaran tim Satreskrim. Motifnya belum tapi keterangan sementara (pasutri) diduga sudah pisah ranjang sejak 10 bulan lalu. Mohon waktu untuk informasi lebih lanjut," pungkasnya.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads