Aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Gresik gagal usai kepergok warga. Satu dari dua pelaku curanmor pun menjadi sasaran amuk massa.
Malangnya, pelaku ditinggal oleh temannya sesama pelaku. Warga yang geram menghajarnya hingga tergeletak tak berdaya di lokasi kejadian.
Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Senin (9/9/2024) siang. Saat itu, para pelaku berusaha membawa kabur sepeda motor milik warga Desa Karangturi, Menganti, Gresik. Namun, aksi mereka diketahui oleh warga sekitar yang kemudian mengejarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perburuan terjadi hingga mereka akhirnya pelaku diamankan warga. Namun, pelaku lainnya berhasil melarikan diri. Pelaku yang tertangkap mengalami luka-luka cukup serius akibat amukan massa. Saat ini, ia tengah menjalani perawatan di rumah sakit.
"Iya benar, sudah menjalani perawatan dan saat ini sudah berada di polsek. Nanti kita rilis," kata Kapolsek Menganti AKP Roni Ismullah, Selasa (10/9/2024).
Dari penggeledahan di badan pelaku, polisi menemukan enam Kartu Tanda Penduduk (KTP). Salah satu KTP yakni milik pelaku yang diketahui merupakan warga yang berdomisili di Probolinggo.
"Dari pemeriksaan sementara tinggalnya di Lidah Kulon," pungkas Roni.
(irb/hil)