.webp)
Tarsan (41) kepergok warga saat memasuki rumah Subroto (68) di Dusun Pakem Wetan, Desa Panggih, Trowulan, Mojokerto. Tarsan pun babak belur dihajar warga.
Kasi Humas Polres Mojokerto Iptu Siti Tri Hidayati menjelaskan, Tarsan berulah pada malam takbir Hari Raya Idul Adha, Minggu (16/6), sekitar pukul 18.00 WIB. Pria asal Dusun Selorejo, Desa Gerobogan, Mojowarno, Jombang itu tiba-tiba masuk ke rumah Subroto.
Namun, aksinya kepergok Ina Rahmatul Alfani (27), warga Dusun Pakem Wetan. Saat duduk di sebelah barat masjid menghadap ke timur, Ina melihat Tarsan memasuki rumah Subroto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Melihat pelaku masuk ke dalam rumah korban, saksi pertama (Ina) memberi tahu saksi kedua (Anton Eko Susilo)," jelasnya kepada detikJatim, Senin (17/6/2024).
Sontak saja Anton dan warga Dusun Pakem Wetan lainnya meringkus Tarsan. Warga pun menghajarnya karena ia diduga hendak mencuri di rumah Subroto.
"Diduga pelaku belum sempat mengambil barang sudah ditangkap warga," terang Tri.
Warga lantas menyerahkan Tarsan yang sudah babak belur ke Polsek Trowulan. Selanjutnya, polisi membawanya ke RS Dian Husada, Sooko, Mojokerto untuk menjalani visum dan pengobatan.
Beruntung Tarsan akhirnya dibebaskan. Sebab, ia belum sempat mencuri apa pun dari rumah Subroto.
"Kami mediasi dengan masyarakat dan Kepala Desa Panggih. Pelaku belum memenuhi unsur pasal yang dilanggar," tandas Tri.
(irb/dte)
