Kronologi Tahanan Kasus Pemerkosaan Polres Sampang Meninggal Dunia

Kronologi Tahanan Kasus Pemerkosaan Polres Sampang Meninggal Dunia

Kamaluddin - detikJatim
Selasa, 04 Jun 2024 10:30 WIB
Tahanan meninggal di Polres Sampang.
Tahanan kasus pemerkosaan Polres Sampang meninggal (Foto: Istimewa/dok Polres Sampang)
Sampang -

Seorang tahanan kasus pemerkosaan anak di Polres Sampang meninggal dunia. Tahanan berinisial R, warga Desa Gunung Maddah, Sampang itu dinyatakan meninggal Minggu (2/6) pukul 14.00 WIB. Polisi mengklaim R meninggal karena sakit. Begini kronologi kematian R.

Polisi mengatakan, pria berusia 32 tahun ini meninggal akibat tumor otak. Ini berdasarkan hasil CT scan.

Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie menyebut, pada Sabtu (1/6), tersangka yang mengaku sakit dibawa ke Puskesmas Kemoning. Namun, karena masih mengeluh sakit dan lemas, kemudian petugas jaga tahanan, seksi Dokkes, dan penyidik membawa tersangka ke rumah sakit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekira pukul 09.00 WIB, tersangka masih mengeluh sakit dan lemas, kemudian petugas jaga tahanan, seksi Dokkes, dan Penyidik membawa tersangka ke IGD RSUD dr Moh Zyn Sampang," kata Dedy, Selasa (4/6/2024).

Dari hasil observasi Dokter RSUD dr Moh Zyn, tekanan darah, paru, dan saturasi oksigen dalam darah saat tersangka pertama kali datang, semuanya dalam keadaan normal.

ADVERTISEMENT

"Pengambilan sampel darah untuk kemudian dicek lab, dengan hasil semua normal," tutur Dedy.

Menurut Dedy, saat dirawat, perkembangan kondisi tersangka tidak kunjung membaik. Lantaran keadaan pasien mengalami penurunan kesadaran, dokter kemudian melakukan CT Scan.

"Hasil CT Scan menunjukkan bahwa terdapat tumor pada otak pasien, sehingga membutuhkan tindakan lebih lanjut," ujarnya.

Selanjutnya, pasien dibawa ke ruangan khusus untuk dilakukan observasi. Saat itu, kondisi pasien semakin terjadi penurunan kesadaran.

"Lalu pada (3/6) pukul 14.22 WI, pasien dinyatakan meninggal dunia," tandasnya.




(hil/fat)


Hide Ads