.webp)
Polisi menyelidiki kasus penembakan sopir truk diduga dengan airsoft gun di ruas Tol Sidoarjo-Surabaya sebelum gerbang keluar Tol Waru. Pengecekan dan pendalaman rekaman CCTV tol di sekitar lokasi yang dilaporkan sedang dilakukan.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Imet Chaerudin mengatakan personelnya saat ini sudah mengecek sebagian rekaman CCTV milik Jasamarga dan menyebar personel untuk melihat petunjuk berkaitan kejadian dan pelaku penembakan itu.
"Untuk CCTV dari Jasamarga sedang kami cek, masih proses pendalaman," kata Imet saat dikonfirmasi detikJatim, Rabu (22/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Imet menjelaskan rekaman CCTV saat kejadian berlangsung di KM 747.500, situasi saat itu memang dalam kondisi gelap meski terlihat sejumlah kendaraan berlalu lalang.
"CCTV terlihat gelap, tapi masih kami dalami," ujarnya.
Dia menegaskan bahwa hingga saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim untuk mengungkap kasus ini dan memburu terduga pelaku.
Sebelumnya, terjadi 2 peristiwa penembakan terhadap sopir truk di Tol Sidoarjo arah Surabaya. Belum diketahui siapa penembak misterius yang diduga menggunakan airsoft gun itu.
Penembakan pertama terjadi pada Minggu (19/5) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB sebelum gerbang tol Waru (Sidoarjo arah Surabaya). Korban adalah sopir truk bernama Eko Cahyono.
"Kejadian dekat sama pintu keluar Tol Waru. Kejadian di KM 755," ujar Eko saat mengudara di Radio Suara Surabaya, Selasa (21/5/2024).
Eko mengatakan saat itu ada mobil yang disebutnya Pajero warna hitam melintas di samping kanan truknya. Tiba-tiba dari tempat duduk penumpang sebelah kiri seorang laki-laki mengeluarkan senapan laras panjang. Ada beberapa tembakan yang kemudian dilepaskan.
Tembakan itu mengenai beberapa bagian truknya. Selain itu, peluru itu juga sempat menyasar pipi dan bibir Eko.
"Luka di pipi dan bibir berdarah dan bengkak," tambahnya.
Berkaitan penembakan yang dialami Eko ini, Imet selaku Kasat PJR menyatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pemeriksaan dan menemukan ada bekas peluru airsoft gun di truk yang dikendarai Eko.
"Ditemukan beberapa butir peluru diduga airsoft gun di kendaraan korban. Jenis pelurunya masih kami melakukan pendalaman lebih lanjut," kata Imet saat dikonfirmasi detikJatim, Selasa (21/5).
Penembakan kedua terjadi Selasa (21/5) pukul 04.10. Lokasinya sama, yakni sebelum gerbang keluar Tol Waru, Sidoarjo arah Surabaya. Sopir truk yang menjadi korban bernama Ramlan Waskito.
Dia ditembak oleh pengemudi mobil Toyota Innova Zenix warna hitam yang tiba-tiba mendekati truknya dari sebelah kiri.
"Sangat singkat sekali. posisi kaca terbuka semua. Saya lihat satu orang saja di mobil itu, yang menembak pengemudinya," kata Ramlan.
(dpe/iwd)
