.webp)
Sebanyak 684 botol minuman keras diamankan Polres Gresik. Ratusan botol miras dari berbagai jenis itu diamankan sebagai bentuk upaya pencegahan pesta miras saat malam takbir menyambut Hari Raya Idul Fitri 2024.
"Ada 684 botol miras yang kita amankan selama Operasi Pekat Semeru 2024," kata Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom kepada detikJatim, Rabu (3/4/2024).
Adhitya menambahkan, ratusan miras tersebut diamankan dari berbagai tempat di kawasan Kota Santri selama Operasi Pekat (penyakit masyarakat) Semeru 2024. Rencananya, miras-miras tersebut akan dijual untuk persiapan malam takbir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Para tersangka yang diamankan Polres Gresik dalam Operasi Pekat Semeru 2024 Foto: Jemmi Purwodianto/detikJatim |
"Tidak menutup kemungkinan minuman-minuman ini akan digunakan untuk pesta miras saat malam takbir," tambah Adhitya.
Selain mengamankan ratusan miras, lanjut Adhitya, polisi juga mengamankan puluhan motor yang menggunakan knalpot brong dan digunakan balap liar. Untuk membuat efek jera, polisi menyita puluhan motor tersebut dan bisa diambil setelah Hari Raya Idul Fitri 2024.
"Tentunya dengan menunjukkan surat kelengkapan dan mengembalikan knalpot standarnya. Kalau tidak, motor tidak akan bisa diambil," pungkasnya.
Dalam Operasi Pekat Semeru 2024, polisi juga mengamankan 223 tersangka dari 206 kasus. Dengan rincian, kasus judi online 14 tersangka, premanisme 5 tersangka, miras 72 tersangka, narkoba 30 tersangka, balap liar 52 pelanggar dan 50 pelanggar knalpot brong.
"Ini sebagai upaya kita untuk menciptakan suasana Lebaran yang aman, nyaman dan berkesan," pungkas Adhitya.
(hil/dte)
