Aksi perampokan yang menyasar toko emas di Kecamatan Donorojo, Pacitan pada Jumat (9/2/2024) bikin gempar. Apalagi, peristiwa itu terjadi di siang bolong, bersamaan waktu salat Jumat. Warga yang melihat kejadian itu pun takut mendekat. Sebab pelaku membawa senapan.
"Pelaku membawa senjata laras panjang. Saya takut mau mendekat," ungkap Ludi Justiawan, warga setempat kepada wartawan, Sabtu (10/2/2024).
Informasi yang dihimpun, pelaku datang dari arah timur mengendarai motor jenis BeAT warna Hitam. Dua orang itu berhenti persis di depan toko emas. Kemudian, seorang di antaranya tampak menghubungi seseorang via telepon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua orang tersebut kemudian bergegas ke arah barat. Hanya dalam hitungan menit, kedua pelaku kembali ke toko emas. Kali ini, bersama 2 orang pelaku lain yang juga mengendarai sepeda motor matik.
"Aksi perampokan berlangsung sangat cepat, nggak sampai 10 menit," tambah Ludi.
Ludi menyebut, saat beraksi para pelaku mengenakan topi, helm, dan masker. Meski pelaku terlihat membawa senapan, namun Ludi tak mendengar suara tembakan dari lokasi kejadian.
Hanya saja, kaca etalase tempat menaruh perhiasan pecah berhamburan. Pelaku juga membawa kabur sebagian isi etalase senilai puluhan juta Rupiah.
"Yang hilang sekitar 25 gram emas, ndak semua diambil," ujar Radeka Feni Kristian, keponakan pemilik toko.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pacitan AKP Untoro mengatakan, pihaknya sudah terjun ke lokasi untuk olah TKP. Sejumlah barang bukti sudah diamankan polisi. Petugas juga meminta keterangan sejumlah saksi.
"Personel langsung mendatangi lokasi untuk olah TKP serta meminta keterangan saksi," terangnya singkat.
Sebelumnya diberitakan, sebuah toko emas di Kecamatan Donorojo, Pacitan disatroni perampok. Aksi tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, Jumat (9/2).
Pelaku yang diduga membawa senjata api kabur dengan menggondol sejumlah perhiasan. Pelaku dalam pengejaran polisi.
(hil/sun)