.webp)
Polisi mengamankan 3 pelaku pengeroyokan Danar Anendra Putra (17) yang ditemukan tewas di Desa Ngroto, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Ketiganya diamankan di rumahnya masing-masing.
Kasi Humas Polres Batu Ipda Trimo membenarkan penangkapan ketiga terduga pelaku. Mereka diamankan tim khusus gabungan dari Sat Reskrim Polres Batu dan Polsek Pujon.
"Ada tiga terduga pelaku yang sudah diamankan oleh tim khusus dari Polres Batu. Mereka adalah EKS, ARZ dan AS. Ketiganya diamankan di rumahnya di Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang," ujar Trimo saat dihubungi detikJatim pada Selasa (9/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Trimo menambahkan penangkapan dilakukan setelah petugas melakukan pemeriksaan kepada sejumlah saksi. Kemudian, petugas melakukan pendalaman dan mendapatkan petunjuk terkait dugaan dua pelaku yakni EKS dan ARZ.
"Penangkapan EKS dan ARZ kemudian dilakukan pada Senin (8/1/2024) sekitar pukul 22.45 WIB. Mereka berdua ditangkap saat berada di rumah EKS di Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Setelah itu, dilakukan pengembangan dan mendapatkan petunjuk baru," ungkapnya.
"Dimana selain EKS dan ARZ ada orang lain yang turut terlibat dalam kejadian tersebut. Petugas langsung melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku lain yakni AS di rumahnya Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang pada sekitar pukul 23.00 WIB," sambungnya.
Saat ini Polres Batu masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku dan melakukan pengembangan lebih lanjut terkait dugaan penganiayaan hingga menewaskan korban.
"Kami belum bisa memastikan jumlah terduga pelaku yang terlibat. Ada kemungkinan bisa lebih dari tiga orang, tapi untuk kepastiannya menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut," tandasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada Minggu (7/1) pagi warga Desa Ngroto, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang digegerkan dengan penemuan sesosok mayat berjenis kelamin pria di sungai dekat Lapangan Desa Ngroto.
Mayat itu diketahui adalah Danar Anendra Putra (17) warga Dusun Dadapan Kulon RT03 RW04, Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Korban meninggal dengan kondisi menderita luka bacok di bagian kepala.
Polisi melakukan pendalaman dan mendapat informasi jika Danar diduga tewas usai menjadi korban penganiayaan oleh sekelompok orang tidak dikenal. Selain Danar, terdapat satu orang selamat bernama Galih Wisnu (18) yang turut menjadi korban pengeroyokan.
Sebelumnya, Danar Anendra Putra (17) ditemukan tewas di sungai dekat lapangan Desa Desa Ngroto, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Korban ditemukan Minggu (7/1/2024) sekitar pukul 06.45 WIB.
Danar diketahui pamit untuk menonton pertunjukan bantengan. awalnya Danar bersama temannya, Galih Wisnu (18) berangkat untuk menonton pertunjukan bantengan di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Danar memboncengkan Galih.
(abq/iwd)
