Misteri Kematian Tragis Siswi SMK di Kediri dengan 4 Luka Tusuk

Round Up

Misteri Kematian Tragis Siswi SMK di Kediri dengan 4 Luka Tusuk

Hilda Rinanda - detikJatim
Minggu, 24 Des 2023 09:30 WIB
Mayat perempuan bersimbah darah ditemukan di jalan menuju Gua Jegles Kediri.
Kematian tragis siswi SMK di Kediri masih meninggalkan misteri/Foto: Istimewa
Surabaya - Misteri kematian IYL (15), siswi SMK di Kediri belum tersibak. Pelajar kelas 1 SMK ini ditemukan dengan kondisi tewas bersimbah darah di jalan menuju wisata Gua Jegles, Kediri. Kondisi warga Dusun Sumberpancur, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri ini tampak mengenaskan dengan 4 luka tusuk di bagian perut.

Korban ditemukan tergeletak di dekat sepeda motor Honda warna putih nopol AG 6908 EBS, Jumat (22/12/2023) pukul 20.00 WIB. Saat ditemukan, jenazah mengenakan kaus lengan panjang warna hitam dan celana warna hitam.

Kapolsek Kepung Iptu Sarwo Edi menduga, IYL merupakan korban pembunuhan. Karena, ditemukan luka tusuk pada perut dan kepala korban.

Sarwo menerangkan, korban awalnya ditemukan Hari Wahono (51) warga Dusun Keling, Desa Keling, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri. Saat itu, Hari kebetulan sedang melintas di sekitar lokasi bersama anaknya. Ia yang mengendarai sepeda motor melihat ada sesosok perempuan berpakaian hitam tergeletak di pinggir jalan.

Setelah berhenti dan sejenak melihat, Hari memberitahu salah seorang warga lain yang sedang memancing tak jauh dari TKP.

Mereka kemudian bersama-sama melihat kondisi perempuan yang tergeletak dengan luka pada bagian perut tersebut. Mereka pun melaporkan pada Kepala Desa Kepung untuk diteruskan ke Polsek Kepung.

"Jadi awalnya ditemukan warga sekitar yang sedang melintas. Ada temuan tubuh tergeletak, luka pada bagian perut, dan Hari memanggil seorang warga yang sedang mancing di sekitar TKP untuk melihat kondisinya. Kemudian lapor ke kepala desa dan Polsek Kepung," kata Sarwo, Sabtu (23/12/2023).

Saat anggota Polsek Kepung dan Polres Kediri mendatangi lokasi TKP, perempuan mengenakan kaus lengan panjang dan celana warna hitam tersebut diketahui sudah dalam kondisi meninggal dunia.

"Kondisi korban sementara ada temuan luka pada bagian perut dan kepala. Tapi lebih lanjut nanti Kasatreskrim Polres Kediri, dan menunggu hasil pemeriksaan visum," jelas Sarwo.

Berdasarkan keterangan dari Sarwo Edi, anggota identifikasi Satreskrim Polres Kediri dan Polsek Kepung langsung melakukan olah TKP. Tim juga memeriksa sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.

Sarwo mengatakan, empat luka tusuk di tubuh IYL di antaranya tiga di perut dan satu di kepala bagian belakang sisi kanan.

"Ada luka seperti tusukan di perut dan kepala. Tadi saya lihat ada tiga luka pada perut, kepala satu," kata Sarwo.

Sarwo mengungkapkan, luka tersebut ukurannya cukup kecil. Sehingga, belum diketahui alat yang digunakan untuk melukai korban.

"Lubangnya kecil (luka korban). Tapi kami belum tahu ya, ini menunggu hasil autopsi," ungkapnya.

Sedangkan jasad perempuan tersebut dibawa ke RS Bhayangkara Kediri untuk dilakukan visum dan pemeriksaan lebih lanjut terkait kematiannya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Kediri AKP Fauzi Pratama menyebut, soal temuan luka pada bagian perut dan kepala, saat ini polisi masih menunggu hasil visum dan autopsi jenazah korban dari RS Bhayangkara Kediri.

"Soal luka pada bagian perut dan kepala, apakah luka tusuk atau apa, masih menunggu hasil visum dan pemeriksaan medis, yang bisa menyebutkan penyebab kematian, yang jelas kami sedang menyelidiki kasus ini secara intensif, mulai tadi malam sampai sekarang," jelasnya.


(hil/fat)
Berita Terkait