Kesaksian Warga soal Pria Gresik Tewas dengan Pisau Tertancap di Mulut

Kesaksian Warga soal Pria Gresik Tewas dengan Pisau Tertancap di Mulut

Fatichatun Nadhiroh - detikJatim
Rabu, 29 Nov 2023 10:21 WIB
pembunuhan di gresik pria pisau menancap di mulut
Korban dievakuasi ke ambulans (Foto file: Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Gresik -

Seorang pria berinisial AN (30) ditemukan tewas di Rumah Kaplingan Dusun Glindung, Pranti, Menganti, Gresik, ditemukan tewas dengan kondisi pisau tertancap di mulut. Dia diduga dibunuh.

Kematian AN, pria yang ditemukan tewas dengan pisau menancap di mulut hingga kepala diduga di palu, penuh misteri. Menurut tetangga, pria 30 tahun itu sering membawa teman laki-laki ke rumahnya di Menganti hingga larut malam.

Subakir (62) tetangga sebelah AN mengatakan bahwa AN sering kali membawa tamu laki-laki ke rumahnya. Bahkan, temannya tersebut pulang hingga larut malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"AN ini orangnya memang tertutup. Sering bawa teman laki-laki, kalau masuk rumah AN juga pakai helm teropong, jadi tidak kelihatan wajahnya," kata Subakir, kepada detikJatim, Selasa (28/11/2023).

Menurut Subakir, selama ini ia tidak mendengar adanya keributan ataupun suara bising dari rumah AN. Bahkan, saat peristiwa itu terjadi, ia juga tidak mendengar adanya teriakan ataupun suara berisik.

ADVERTISEMENT

"Saat itu saya sedang tidur bersama cucu. Tapi saya kira sampai saat ini juga tidak pernah dengar ramai-ramai atau lagi bertengkar. Beberapa temannya juga ada yang pernah menginap di sini. Kadang ada temannya itu yang pakai tato," jelas Subakir.

AN ditemukan oleh kakaknya berinisial NU, Selasa (28/11/2023) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB. Sebelum AN ditemukan tewas, NU sempat menghubungi AN melalui telepon.

Lantaran AN tak mengangkat teleponnya, NU pun mendatangi rumah AN. Ternyata AN telah tewas. NU lantas melaporkan penemuan jenazah adiknya itu ke polisi.

Subakir melihat AN bersama temannya di dalam rumah sejak dua hari lalu. Namun, ia tidak mengetahui aktivitas AS dengan teman laki-lakinya selama berada di dalam rumah.

Hingga akhirnya pada Selasa (28/11/2023) dini hari, pintu rumah Subakir diketuk oleh saudara AN yang melihat kondisi AN tewas dalam kondisi mengenaskan.

AN selama ini tinggal sendirian di rumah kaplingan ukuran 6 x10 meter di Dusun Glindung, Desa Pranti, Menganti. Rumah tersebut milik pribadinya. Selama tinggal di sana, AN jarang bersosialisasi dengan tetangga.

Lokasi rumah AN cukup sepi. Hanya memiliki tiga tetangga berderet. Selebihnya tanah kosong. Jarak rumah AN dengan jalan raya kurang lebih 4 kilometer dari Jalan Raya Menganti.

Selama ini, AN hanya keluar rumah untuk bekerja. Setelah pulang bekerja, AN langsung menutup pagarnya. Pagar hitam tinggi itu menutupi aktivitas AN di dalam rumah.




(irb/fat)


Hide Ads