Mertua yang Bunuh Menantu di Pasuruan Akui Suka Mabuk-mabukan

Mertua yang Bunuh Menantu di Pasuruan Akui Suka Mabuk-mabukan

Muhajir Arifin - detikJatim
Kamis, 02 Nov 2023 18:09 WIB
Tampang mertua yang membunuh menantunya gegara gagal memperkosa
Mertua yang membunuh menantunya di Pasuruan berdalih aksinya di bawah pengaruh miras (Foto: Muhajir Arifin/detikJatim)
Pasuruan -

Khoiri (52) tega menggorok leher menantunya, Fitria Almuniroh Hafidloh Diyanah (23) yang tengah hamil 7 bulan hingga tewas. Aksi itu dilakukan usai Khoiri gagal menyetubuhi korban. Khoiri mengaku aksinya di bawah pengaruh minuman keras.

"(Dalam pengaruh) minuman," kata tersangka menjawab pertanyaan kenapa tega membunuh menantunya saat dihadirkan dalam rilis di Polres Pasuruan, Kamis (2/11/2023).

Tersangka juga mengaku tukang mabuk. Sebelum kejadian sadis tersebut, Khoiri juga mengaku masih suka minum-minuman keras.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Minum TM. Sekarang masih," jelasnya.

Khoiri mengaku menyesal telah membunuh menantu dan cucunya yang masih berada di dalam kandungan. Meski demikian, tidak tampak raut penyesalan di wajah Khoiri. Ekspresi duda yang bekerja sebagai kuli bangunan ini tidak sedikitpun menampakkan kesedihan.

ADVERTISEMENT

Selama dibawa ke luar dari tahanan ke tempat rilis hingga dikembalikan ke sel, tersangka santai. Bahkan sesekali matanya menyorot tajam ke awak media.

Sementara itu, Waka Polres Pasuruan Kompol Hari Aziz membantah pernyataan Khoiri yang membunuh menantunya dalam kondisi mabuk. Hari menegaskan, Khoiri dalam keadaan sadar saat menghabisi Fitria.

"Tidak ada pengaruh alkohol. Dalam keadaan sadar, karena memang spontan," tegas Hari.

Diketahui, peristiwa pilu itu terjadi pada Selasa (31/10) sore. Khoiri, warga Dusun Blimbing, Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan tega menggorok leher mantunya sendiri, Fitria.

Sebelum membunuh, Khoiri ternyata berniat untuk memerkosa Fitria. Khoiri nafsu ketika melihat Fitria habis mandi lalu telentang di dalam kamarnya. Khoiri lantas menciumi menantunya itu.

Namun, Fitria berontak dan berteriak. Rupanya teriakan itu membuat Khoiri panik hingga akhirnya mengambil pisau di dapur dan menggorok leher Fitria.

Suami korban, Sueb Wibisono (31), yang baru pulang setelah bekerja melihat istrinya sudah terkapar di atas tempat tidur dalam kondisi berlumuran darah. Sueb lantas berteriak dan warga berdatangan ke lokasi. Korban sempat dilarikan ke puskesmas tapi nyawanya tidak tertolong.




(hil/dte)


Hide Ads