Eksploitasi Anak Masih Marak Terjadi di Kota Malang

Eksploitasi Anak Masih Marak Terjadi di Kota Malang

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Selasa, 05 Sep 2023 12:40 WIB
Kasus eksploitasi anak masih terjadi di Kota Malang
Kasus eksploitasi anak masih terjadi di Kota Malang (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Malang - Kasus dugaan eksploitasi anak masih ditemukan di Kota Malang. Eksploitasi anak yang sering terlihat, yakni anak-anak diminta berjualan kue di jalanan.

Bahkan detikJatim pada Senin (4/9/2023) sore, sempat menjumpai seorang anak yang berjualan di kawasan Kayutangan Heritage, Kota Malang. Ia membawa kue yang ditempatkan di boks plastik. Anak itu menawarkan kue ke sejumlah pengunjung.

Kabid Ketentraman dan Ketertiban Umum (KKU) Satpol PP Kota Malang Rahmat Hidayat mengaku tidak memungkiri jika ada dugaan eksploitasi anak semacam itu.

Pada bulan Agustus 2023 lalu, Satpol PP juga mengamankan lima anak di bawah umur yang berjualan kue di jalanan. Anak-anak ini diamankan dalam dua kali penindakan.

"Selama ini kita bolak-balik nangkap dan mereka balik lagi. Sebenarnya, itu harus dicari akar permasalahannya," ujar Rahmat saat dihubungi wartawan, Selasa (5/9/2023).

"Yang Satpol PP selama ini amankan, itu berjualan anaknya sepengetahuan orang tuanya. Dalam arti bukan dikoordinir. Jadi orang tuanya yang menyuruh anaknya," sambungnya.

Eksploitasi anak tersebut diduga dilakukan karena faktor ekonomi. Sehingga, untuk mendapatkan uang, anak-anak dipaksa berjualan. Seolah-olah, ia juga mencari belas kasih masyarakat.

"Namun yang berwenang memberikan penanganan dari dinsos. Kalau kami hanya memiliki bagian untuk menertibkan dan mengamankan saja," kata Rahmat.

Ia menyampaikan, jika ada anak-anak yang kedapatan menjadi korban eksploitasi, penindakan yang dilakukan, anak tersebut akan dikembalikan ke orang tuanya.

"Pertama kita berikan ke dinsos lalu dikembalikan ke keluarganya lewat RT, RW, lurah. Kalau ketangkap kedua kalinya di rehabilitasi atau pembinaan di dinsos," tandasnya.


(hil/fat)


Hide Ads