Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Aldo Febrianto mengatakan pencarian terhadap kepala wanita korban mutilasi dilakukan di saluran irigasi Dusun/Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno.
Sebab di saluran irigasi itulah mayat korban ditemukan dalam 2 karung plastik warna putih. Sehingga pencarian sempat difokuskan di saluran irigasi Dusun Japanan untuk mengantisipasi kemungkinan kepala korban hanyut.
Pencarian kepala wanita muda itu melibatkan Relawan Semar dan 2 Unit personel dari Jatanras Polda Jatim. Namun, hingga malam ini pencarian tak membuahkan hasil.
"Kami sudah menyisir saluran irigasi 5 Km ke utara dan 5 Km ke selatan," terangnya saat jumpa pers di Mapolres Jombang, Jalan KH Wahid Hasyim, Senin (7/8/2023).
Namun, Aldo enggan berspekulasi terkait kemungkinan kepala wanita korban mutilasi itu dibuang pelaku di tempat lain. "Untuk sekarang kami belum bisa berasumsi," jelasnya.
Mayat korban mutilasi pertama kali ditemukan Sunawan (45) pada Jumat (4/8/2023) sekitar pukul 21.00 WIB. Ketika itu ia sedang mencari ikan menggunakan setrum. Dua karung berisi mayat ditemukan bersebelahan di dasar saluran irigasi Dusun Japanan.
Karung pertama berisi tangan kanan dan kiri, serta tulang selangka kanan dan kiri. Sedangkan karung kedua berisi bagian panggul sampai kaki. Kepala korban tidak ditemukan di dalam kedua karung.
Mayat korban mutilasi itu dalam kondisi bugil atau tanpa busana. Ciri-cirinya berjenis kelamin perempuan, usia 25-35 tahun, tinggi badan 145-158 cm, rambut lurus sekitar 33 cm, serta kulit sawo matang.
(dpe/iwd)