Pilu Siswi Gresik Seminggu Hilang Diduga Jadi Korban Pemerkosaan

Round-Up

Pilu Siswi Gresik Seminggu Hilang Diduga Jadi Korban Pemerkosaan

Hilda Meilisa Rinanda - detikJatim
Sabtu, 05 Agu 2023 10:24 WIB
AWS, siswi Gresik yang dilaporkan hilang.
Pilu AWS, siswi di Gresik yang dilaporkan hilang akhirnya pulang namun menjadi korban pemerkosaa/Foto: Dok. Istimewa
Surabaya -

Pilu dialami seorang siswi di Gresik berinisial AWS (17). Beberapa waktu lalu, AWS dilaporkan hilang. Kini, ia telah pulang ke rumahnya. Namun, ada dugaan ia menjadi korban pemerkosaan.

Polisi telah mendatangi rumah AWS untuk meminta keterangan karena ada dugaan AWS jadi korban kejahatan.

"Korban diduga mengalami kekerasan seksual. Saat ini masih penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan kepada detikJatim, Jumat (4/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari hasil pemeriksaan sementara, selain ada permasalahan di keluarga, gadis 17 tahun itu melarikan diri dari rumah setelah mendapat iming-iming dari seorang pria berinisial MAT (22), warga asal Bojonegoro. MAT menjanjikan pekerjaan. Lantaran ingin hidup mandiri, AWS pun pergi dari rumah dan tinggal bersama MAT.

"Jadi siswi ini dijanjikan pekerjaan, makanya nekat kabur dari rumah. Selama kabur ia tinggal bersama pria tersebut di sebuah kos wilayah Kebomas," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Aldhino menjelaskan, AWS berhasil ditemukan setelah CHS, ayah angkatnya mendapat informasi bahwa putrinya berada di sebuah kos Jalan Veteran, Kebomas, Gresik. Mendapat informasi itu CHS meminta bantuan teman putrinya berinisial FB untuk mengajak bertemu di sebuah minimarket.

"Jadi ayah angkatnya ini meminta bantuan teman anaknya agar dibujuk untuk main ke rumahnya. Tapi saat perjalanan ke rumahnya, FB ini mengajak AWS mampir di Alfamart untuk bertemu ayahnya," jelas Aldhino.

Saat bertemu ayahnya, lanjut Adhino, AWS menangis dan meminta maaf serta mengaku salah. Sebagai seorang ayah, Chusaini pun memaafkannya dan membawanya pulang.

Aldhino menjelaskan, setelah dibawa pulang ayahnya, korban sempat menceritakan peristiwa yang menimpanya saat berada di kamar kos Jalan Veteran, Kebomas, Gresik. Saat itu, Korban mengaku telah berhubungan badan dengan MAT sebanyak 9 kali di kamar kos tersebut.

"Dari hasil pemeriksaan sementara, korban ini mengaku kepada orang tuanya telah menjadi korban kekerasan seksual oleh MAT, pria yang menjanjikannya pekerjaan," jelas Aldhino.

Aldhino menambahkan korban nekat kabur dari rumah setelah terbujuk rayu oleh MAT dengan iming-iming pekerjaan. Belum lagi, masalah keluarga yang membuat korban mudah terpengaruh.

"Saat ini kita lakukan visum setelah mendapat keterangan korban dan orang tuanya. Nanti kita kabari kalau hasilnya keluar. Saat ini kita sedang mencari pria yang diduga melakukan kekerasan tersebut untuk dimintai keterangan," pungkas Aldhino.

Sebelumnya, Seorang siswi di Gresik dilaporkan hilang. Siswi 17 tahun itu pergi dari rumah sejak Rabu (26/7), sekitar pukul 20.00 WIB.

Sehari-hari, AWS tinggal bersama ibu dan ayah angkatnya. Dia pergi meninggalkan rumah diduga karena ada masalah keluarga. Hampir sepekan anaknya tak pulang, ayah angkat korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Gresik Kota.




(hil/fat)


Hide Ads