.webp)
Kepala sekolah (kepsek) di Kota Probolinggo jadi korban pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Aksi pencurian ini sempat terekam kamera CCTV.
Korban yakni Zubaidah, kepsek SMPN Negeri 5 Kota Probolinggo. Sedangkan motornya raib dicuri saat terparkir di di area parkir sekolah masuk Kelurahan Kanigaran.
Dalam rekaman CCTV, tampak peristiwa tersebut terjadi Rabu (5/7) sekitar pukul 11.00 WIB. Tampak pelaku satu orang dengan mengenakan layaknya Aparatur Sipil Negara (ASN) berupa kemeja warna putih dan celana warna hitam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zubaidah menceritakan motornya diketahui hilang saat ia hendak pulang. Awalnya ia mengira motornya dipindah namun saat dicari ternyata telah hilang.
"Saat itu di sekolah sedang ada PPDB, namun tidak banyak wali murid datang. Setelah saya sadar karena sudah mencari tapi tidak ketemu, lalu minta pegawai mengecek CCTV dan benar, motor milik saya sudah dicuri," kata Zubaidah, Kamis (6/7/2023).
Dari rekaman CCTV, lanjut Zubaidah, sebelum membawa kabur motor miliknya, pelaku yang membawa tas ini berpura-pura menelepon. Tak lama, pelaku kemudian menuju kamar mandi di belakang parkiran sekolah.
Selanjutnya, pelaku yang bertubuh kurus dengan santai kembali menuju tempat motor diparkir di ujung barat atau dekat dengan pintu keluar sekolah dan dalam hitungan menit pelaku menghidupkan motor dan membawa keluar area parkiran.
"Di dalam jok tidak ada dompet dan surat-surat penting. Tapi biasanya barang-barang bawaan saya taruh dalam jok. Sudah, sudah langsung saya laporkan ke polisi," ujar Zubaidah.
Sementara, Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah membenarkan pihaknya sudah menerima laporan curanmor milik seorang kepala sekolah di wilayah hukumnya dan saat ini masih dalam penyelidikan.
"Korban sudah melapor kemarin saat ini berbekal keterangan dan alat bukti rekaman CCTV dan lain-lainnya, kasus pencurian ini masih dalam penyelidikan Satreskrim Polres Probolinggo Kota," kata Zainullah.
(abq/iwd)
