Ada Bercak Darah, Rumah Kontrakan di Ponorogo Diduga Jadi Lokasi Pembunuhan

Ada Bercak Darah, Rumah Kontrakan di Ponorogo Diduga Jadi Lokasi Pembunuhan

Charoline Pebrianti - detikJatim
Senin, 26 Jun 2023 18:49 WIB
dugaan pembunuhan di ponorogo
Rumah kontrakan yang diduga jadi lokasi pembunuhan (Foto: Charoline Pebrianti)
Ponorogo -

Sebuah rumah kontrakan di Dusun Jatisari, Desa Semanding, Jenangan, Ponorogo diduga jadi lokasi pembunuhan. Meski belum jelas siapa korban dan pelaku, kesaksian warga sekitar menyebut ada keributan dan bercak darah dari dalam rumah sebelum penghuni kontrakan pergi.

Ketua RT setempat, Heri Siswanto mengatakan rumah kontrakan tersebut milik AN, salah seorang warga. Seminggu yang lalu ada seseorang yang berniat mengontrak.

"Hari Minggu (18/6) ada seseorang yang mengontrak di sini. Saat dimintai identitas hanya menyerahkan foto Kartu Keluarga (KK)," tutur Heri kepada wartawan, Senin (26/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, hari Selasa (20/6) ada satu orang lagi yang datang sebagai penghuni kontrakan. Identitas pun hanya dikirim melalui foto ke pemilik kontrakan.

"Cuma katanya dari Jambi, 2 orang mengontrak di sini. Tapi datangnya tidak bersamaan," terang Heri.

ADVERTISEMENT

Pada Jumat (23/6) malam, tetangga kontrakan mendengar suara minta tolong. Saat si tetangga keluar rumah ia melihat pintu, jendela dan juga gorden ditutup. Bahkan lampu juga dimatikan.

"Tetangga ini mendengar suara gedebak gedebuk dari dalam rumah, terus mendengar suara ngorok. Setelah itu tidak ada suara lagi, akhirnya tetangga ini masuk ke dalam rumah," imbuh Heri.

Meski sudah masuk ke dalam rumah, tetangga ini coba mengintip lewat jendela. Ada dua orang yang menyeret karpet. Sementara satu orang lagi menggunakan lampu HP untuk penerangan.

"Karpet itu dimasukkan ke dalam mobil. Mungkin saja korban itu," papar Heri.

Sabtu (24/6), pemilik kontrakan mengecek kondisi rumahnya. Karena tidak seperti biasanya rumah dalam keadaan sepi tanpa aktivitas. Saat masuk ke dalam rumah, pemilik terkejut karena barang-barang pengontrak sudah dibawa semua.

"Dilihat di kamar, karpet hilang sama bantal, gayung juga hilang. Lantai dilihat ada bekas pel-pelan, terus diamati lagi ada bercak darah," ujar Heri.

Pemilik rumah yang kaget langsung lapor ke Ketua RT setempat. Ternyata setelah didatangi memang benar, dipastikan ada bercak darah di daun pintu dan lantai.

"Saya datang untuk memastikan yang saya lihat, memang benar di daun pintu ada percikan darah, di lantai itu bekas dipel ada, banyak tisu, saya juga pulang lapor ke kamituwo," tandas Heri.

Ditanya soal identitas kedua pengontrak, Heri belum bisa memastikan karena khawatir foto identitas yang diberikan mereka ternyata palsu. Pun juga tujuan mereka mengontrak disini belum jelas.

"Tujuannya disini belum jelas katanya dijanjikan sama bosnya kerjaan mekanik backhoe. Keluar masuk sini juga tidak memakai kendaraan hanya menggunakan taksi online," kata Heri.

Sementara, Kasatreskrim Polres Ponorogo AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia mengatakan pihaknya sudah menerima laporan masyarakat melalui Polsek Jenangan. Pihaknya pun sudah melakukan olah TKP.

"Hasil olah TKP kita temukan bercak darah, di sebuah pintu kamar dan guratan darah di jendela," terang Niko.

Pihaknya masih mengumpulkan keterangan para saksi termasuk warga sekitar yang menyebut pada Jumat (23/6) malam terlihat samar ada seseorang yang sedang dianiaya.

"Kita masih pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) dan juga barang bukti dari lokasi, termasuk menganilisis data dari penyewa apakah asli atau palsu," tandas Niko.

Ditanya soal pembunuhan, Niko belum bisa memastikan lebih lanjut. Namun pihaknya membenarkan dari TKP ditemukan upaya penghilang jejak ada bercak darah yang berusaha dibersihkan.

"Dugaan sementara pembunuhan, bisa jadi penganiayaan atau pengeroyokan atau pembunuhan, kita sampaikan lebih lanjut, mohon waktu," pungkas Niko.




(abq/iwd)


Hide Ads