Teka-teki Motif Pembunuhan Mayat Wanita dalam Koper yang Dibuang di Pacet

Round-Up

Teka-teki Motif Pembunuhan Mayat Wanita dalam Koper yang Dibuang di Pacet

Hilda Meilisa Rinanda - detikJatim
Kamis, 08 Jun 2023 09:23 WIB
Mayat dalam koper Mojokerto
Heboh temuan mayat perempuan dalam koper di jurang kawasan Gajah Mungkur Mojokerto (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Surabaya - Heboh temuan mayat perempuan dalam koper di jurang kawasan Gajah Mungkur, jalur Pacet-Cangar, Mojokerto. Temuan mayat ini berawal dari laporan orang hilang di Surabaya. Motif pembunuhan mayat perempuan ini masih menjadi teka-teki.

Petugas Keamanan Tahura R Soerjo Ali Sadikin menjelaskan, mayat ditemukan sekitar 15 meter dari jalur Pacet-Cangar. Saat ditemukan mayat sudah dalam keadaan membusuk.

Posisi mayat sekitar 15 meter dari jalur Pacet-Cangar. Jurang tersebut di sebelah kiri jalur Pacet-Cangar. Kondisinya terbungkus karung dan koper.

"Kondisinya sudah membusuk karena mengeluarkan bau yang sangat menyengat. Mayat di dalam koper, kemudian dibungkus karung," terang Ali kepada detikJatim, Rabu (7/6/2023).

Ali menjelaskan, bungkusan karung putih itu sudah diketahui petugas Tahura R Soerjo sejak Sabtu (3/6). Namun, petugas mengiranya sampah. Baru tadi siang pihaknya menerima informasi dari Polrestabes Surabaya.

"Kemudian tadi Polrestabes Surabaya memberi informasi ditemukan mayat di Gajah Mungkur. Akhirnya kami siaga di jalur Cangar menunggu polisi," jelasnya.

Mayat selanjutnya dievakuasi ke RS Sumberglagah, Pacet, Mojosari. Kapolsek Pacet AKP Amat menyebut mayat tersebut korban pembunuhan yang ditangani Polrestabes Surabaya.

"Tersangka di Polrestabes, di sini TKP pembuangan mayat saja. Tersangka sudah ditangkap dan ada pengakuan," tandasnya.

Penemuan ini berawal dari laporan orang hilang di Surabaya. "Iya benar, anggota kami mengecek ke lokasi. Karena awalnya kami mendapatkan laporan hilang pada bulan Mei beserta mobil Expander," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana kepada detikJatim, Rabu (7/6/2023).

Mirzal mengatakan, saat ini anggota Satreskrim Polrestabes Surabaya masih melakukan proses identifikasi terhadap temuan jenazah tersebut, apakah cocok dengan laporan yang diterima di Polrestabes Surabaya.

"Saat ini kami masih melakukan proses identifikasi terhadap penemuan jenazah tersebut, apakah sesuai dengan kasus yang kami lidik," ungkap Mirzal.

Mirzal menambahkan laporan orang hilang diketahui pada tanggal 3 Mei. Keluarga kemudian melaporkan ke polisi pada tanggal 5 Mei 2023. Korban diketahui berinisial AN.

"Iya, ayahnya yang melaporkan kehilangan anaknya itu. Terakhir di salah satu apartemen di Gunung Anyar. Terakhir dari hasil penyelidikan di temukan di daerah situ. Habis hilang tanpa jejak," terangnya.

"Di situlah penyidik Resmob melakukan penyelidikan dan mencari keberadaan korban orang hilang ini. saat ini kita memastikan dulu, benar nggak adalah mayat korban (orang hilang) ini," imbuh Mirzal.

Pelaku kini telah ditangkap. Ia diamankan di Polrestabes Surabaya. "Saat ini sudah diamankan, iya (mengakui membunuh)," ungkap Mirzal.

Mirzal menyebut, pelaku berinisial R. Pelaku ditangkap Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya di kawasan Mojokerto. Pihaknya juga kini telah berada di Mojokerto untuk memastikan korban adalah orang yang dilaporkan hilang.

"Dari hasil penyelidikan pelaku berinisial R. Ditangkap di daerah Pacet, Mojokerto," terang Mirzal.

"Saat ini ketika ditemukan, kita memastikan dulu, benar nggak ini adalah mayat korban (orang hilang) ini," pungkasnya.


(hil/fat)


Hide Ads