Keluarga Tuntut Ayah yang Bunuh Anak Kandung di Gresik Dihukum Mati

Keluarga Tuntut Ayah yang Bunuh Anak Kandung di Gresik Dihukum Mati

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Selasa, 02 Mei 2023 10:22 WIB
Kakek dan nenek bocah di Gresik yang dibunuh ayah kandungnya
Kakek dan nenek bocah di Gresik yang dibunuh ayah kandungnya (Jemmi Purwodianto/detikJatim/file)
Gresik -

Kakek dan nenek AZ, bocah 9 tahun yang dibunuh ayah kandungnya mendatangi kantor polisi. Mereka ingin menantunya, Muhammad Qodad Affalul yang telah membunuh cucunya bisa mendapatkan hukuman setimpal.

Keduanya sengaja datang ke Polsek Menganti untuk menanyakan peristiwa tragis yang menimpa cucunya. Saat datang, kedunya menangis histeris hingga mengumpat pelaku yang saat itu digelandang polisi.

Sang kakek, Dodik (62) datang bersama istrinya Yani (60). Dodik bahkan meminta polisi menghukum mati pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Anak gila kamu ini, hukum mati saja itu pak. Suami istri kok pada gila semua," umpat Dodik kepada pelaku saat digelandang petugas.

Diketahui, kejadian ini terjadi di rumah kontrakan Jalan Putat Lor, Menganti, Gresik. Dodik menceritakan, cucu perempuannya itu sempat bersamanya setelah keluar dari pondok pesantren. Namun, sebelum Lebaran, pelaku dan istrinya mengambil korban dari keduanya.

ADVERTISEMENT

"Sudah enak sama kita, sebelum Lebaran kemarin diambil oleh anak saya dan bojone sing bangsat iku (suaminya yang bangsat itu)," umpat Dodik.

"Iku sak bojone podo-podo gendeng e pak. Senengan nyabu karo iku (Itu pasangan suami istri pada gila semua. Suka pakai narkoba keduanya itu)," lanjut Dodik.

Sementara itu, Yani, istri Dodik menambahkan, baik putri dan menantunya memang kerap bertengkar. Sehingga cucunya pernah dimasukkan ke pondok pesantren saat mereka berpisah ranjang.

"Dari dulu memang sering berantem, karena faktor ekonomi. Sehingga cucu saya itu oleh pihak keluarga dipondokkan di pesantren, ini biar gak depresi oleh kelakuan orang tuanya," tambah Yani.

Baik Dodik dan Yani, hanya bisa menangis saat berada di kantor polisi. Mereka tak menyangka cucu perempuan yang harusnya memiliki masa depan panjang harus meninggal dengan cara tragis.

"Kudu tak pateni ae bapak e. Kok iso nduk, malah dipateni bapakmu dewe. (Mau tak bunuh sendiri saja ayahnya. Kok bisa nak sampai dibunuh ayahmu sendiri)," tutur Dodik sembari menangis di hadapan polisi.

Sebelumnya, seorang anak berusia 9 tahun dibunuh ayahnya sendiri di Desa Putat Lor, Menganti Gresik. Korban berinisial AZ itu meninggal usai ditusuk 24 kali di bagian punggungnya.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (29/4/2023) sekitar pukul 04.30 WIB. Pelaku bernama M Qodad Afalul itu tega menghabisi anak kandungnya dengan menusuk punggung menggunakan pisau.




(hil/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads