Wahyu Kenzo telah ditangkap, ditetapkan tersangka, dan ditahan atas dugaan penipuan robot trading ATG. Atas keberhasilan itu, Mapolresta Malang Kota kebanjiran karangan bunga ucapan selamat.
Karangan bunga itu datang dari beragam pengirim yang menyebut diri mereka dengan ungkapan yang cukup menggelitik. Salah satunya 'Karyawan Gaji Pas-Pasan yang Terkena Prank'.
Tidak hanya itu, karangan bunga juga datang dari 'Anak Kost Pejuang Indomie yang Terkuras Uang Sakunya' serta dari 'Para Istri Yang Terenggut Uang Bulanannya'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak ada nama orang yang tercantum dalam karangan bunga itu. Beberapa lainnya menyebut dirinya 'Para Pejuang Ojek Online Yang Sakit Hatinya', serta 'Aliansi Keluarga Korban ATG'.
Bahkan ada salah satu karangan bunga yang selain mengucapkan selamat kepada Polresta Malang Kota juga mengucapkan, "Terima Kasih ATG Karenamu Kami Jadi Hutang Bank."
Karangan bunga ucapan selamat itu seolah menunjukkan betapa para korban robot trading ATG milik Crazy Rich Surabaya itu sangat bersyukur karena terduga 'biang keladi' telah tertangkap.
Sang Crazy Rich Wahyu Kenzo diamankan di salah satu lokasi di Surabaya pada Sabtu (4/3). Ia diduga menipu 25 ribu member ATG dengan total kerugian mencapai Rp 9 triliun.
Polresta Malang Kota menyebutkan setidaknya ada 745 orang yang telah mengadu sebagai korban penipuan robot trading Wahyu Kenzo melalui nomor hotline.
"Hingga siang ini, sudah ada 745 orang yang menghubungi melalui nomor hotline," ujar Kasi Humas Polresta Malang Kota Iptu Eko Novianto, Jumat (10/3/2023).
Tak hanya menghubungi nomor hotline, para korban juga mendatangi Mapolresta Malang Kota. Eko memperkirakan jumlah korban yang melapor bisa terus bertambah.
Mengingat jumlah korban yang melapor terus bertambah, pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan, termasuk menelusuri aset Wahyu Kenzo untuk memunculkan rasa keadilan bagi para korban.
Penyidik dari Polresta Malang Kota tengah mendalami sejumlah aset yang dimiliki Wahyu Kenzo. Sejauh ini, polisi sudah menemukan tanah dan rumah yang akan digeledah bersama tersangka.
"Kami akan mendalami aset tersangka dan akan menggeledah rumah bersama tersangka sehingga ini semakin terang-benderang," kata Kapolresta Malang Kota Kombes Budi Hermanto.
Saat ini sudah ada 3 mobil mewah milik Wahyu yang disita. Yakni BMW M4 warna kuning bernopol B 1105 JEN, Mobil Alphard hitam bernopol N 88 NJY, dan mobil Toyota Venturer hitam bernopol L1593 MA.
Tidak hanya itu polisi juga terus memintai keterangan sejumlah saksi. Salah satu saksi yang akan turut dipanggil untuk dimintai keterangan adalah istri Wahyu Kenzo.
"Kita akan panggil istri tersangka, sampai sekarang ada 9 saksi yang kita mintai keterangan," kata Budi.
(dpe/iwd)