.webp)
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai menyelidiki dugaan korupsi mantan pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo. Penyelidikan ini terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dianggap tak sesuai profil Rafael selaku ASN.
"Baru kemarin sore diputuskan pimpinan ini masuk lidik (penyelidikan). Udah nggak di pencegahan lagi," kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan dilansir dari detikNews, Selasa (7/3/2023).
Saat ini, KPK sedang mencari bukti permulaan dugaan korupsi yang dilakukan Rafael. Pahala menyebut, ada temuan baru dari hasil penelusuran aset kekayaan Rafael yang selama ini dilakukan KPK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"RAT ada pengembangannya. Salah satunya pemegang saham di perusahaannya itu sama dengan orang pajak yang lain," ujar Pahala.
Dari penelusuran tim KPK, ada temuan keterlibatan rekan satu angkatan Rafael dalam kasus tersebut.
"Pejabat pajaknya angkatan dia (Rafael Alun) juga sama. Itu geng tuh ada, da banget. Ini angkatan dia juga. Iya pejabat juga," ujar Pahala.
PPATK Blokir Rekening Rafael Alun
Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir rekening milik konsultan pajak yang bekerja untuk Rafael Alun Trisambodo. Saat ini, rekening Rafael dan keluarganya ikut diblokir.
"Iya benar," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat dikonfirmasi, Selasa (7/3/2023). Dia menjawab soal kabar PPATK telah memblokir rekening milik Rafael Alun dan keluarganya.
Ivan mengatakan, rekening keluarga Rafael Alun yang diblokir mulai dari istri dan anaknya. Mario Dandy Satriyo (20), salah satu anak Rafael yang viral karena kasus penganiayaan kepada anak pengurus pusat GP Ansor, Cristalino David Ozora (17), juga ikut diblokir rekeningnya.
"Iya RAT, keluarga dan semua pihak terkait. Ada beberapa puluh rekening sudah kami blokir," ujar Ivan.
Diketahui, harta Rafael Alun disorot usai anaknya, Mario Dandy, ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan David Ozora. Salah satu yang disorot adalah Rubicon dan Harley yang kerap dipamerkan Mario di medsos, tapi tak ada di LHKPN Rafael Alun.
(hil/dte)
