Kepala Sekolah sebuah MTs di Manyar, Gresik berinisial AN memukul 15 siswinya hingga 4 di antaranya pingsan. Apa alasan kepala sekolah memukul siswinya sendiri?
"Karena siswi itu membeli makanan di luar sekolah," ujar Kanit Reskrim Polsek Manyar Iptu Joko Supriyanto kepada detikJatim, Kamis (5/1/2023).
Joko mengatakan saat itu 15 siswi kelas 9 tersebut sedang membeli makanan di kantin yang berada di luar lingkungan sekolah. Padahal, pihak sekolah telah mengeluarkan larangan bagi para murid untuk membeli makanan di kantin di luar sekolah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena melihat para muridnya membeli jajan di luar, AN memanggil para siswi itu dan disuruh masuk ke sebuah ruangan kosong. Di sana para siswi itu disuruh berbaris dan dipukul oleh AN.
"Dari keterangan pelapor, para siswi dipukul di bagian kepalanya," kata Joko.
Joko menambahkan saat dipukul oleh guru tersebut, empat dari lima belas siswi pingsan. Salah satu siswi yang tidak pingsan kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada keluarga korban.
"Kita sudah terima laporannya, tapi itu semua keterangan dari pihak pelapor saja. Kita belum memintai keterangan yang bersangkutan," jelas Joko.
Untuk itu, lanjut Joko, pihaknya akan memanggil kedua belah pihak untuk memberikan keterangan. Jika memang nantinya tetap diselesaikaj secara hukum, pihaknya akan meneruskan kasus tersebut ke Polres Gresik.
"Kalau memang tidak bisa di selesaikan, kita akan limpahkan ke Polres Gresik. Karena yang bisa menangani adalah PPA," tutup Joko.
Ikuti berita menarik lainnya di Google News
(abq/iwd)