Ponpes Al Berr Bantah Santrinya Dibakar Senior: Tak Ada Unsur Kesengajaan

Ponpes Al Berr Bantah Santrinya Dibakar Senior: Tak Ada Unsur Kesengajaan

Muhajir Arifin - detikJatim
Senin, 02 Jan 2023 18:23 WIB
Pengurus Ponpes Al Berr santri dibakar
Kepala Pondok Pesantren Al Berr, M Fatihurrohman dan salah satu guru ponpes Abdul Aziz (Foto: Muhajir Arifin)
Pasuruan -

Pondok Pesantren (Ponpes) Al Berr, Dusun Sangarejo, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, buka suara meluruskan pemberitaan santri membakar santri. Ponpes menegaskan peristiwa tersebut merupakan kecelakaan yang tidak disengaja.

"Kami dari pihak Pesantren Al Beer ingin mengklarifikasi bahwa berita yang beredar tentang santri dibakar oleh santri ini tidak benar. Kejadian ini kami anggap sebagai kecelakaan, tidak ada unsur kesengajaan," kata Abdul Aziz, salah satu guru ponpes, Senin (2/1/2023).

Abdul Aziz meminta berita yang beredar segera diredam. Karena, kata dia, berita itu tidak sepenuhnya benar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada seorangpun santri yang punya niat seperti itu. Mohon berita yang di luaran, ada santri yang membakar temannya sendiri, bisa segera diredam berita tersebut, karena tidak sepenuhnya benar," tegasnya.

Kepala Pondok Pesantren Al Berr, M Fatihurrohman, menambahkan pada malam kejadian korban, INF, ketahuan mencuri barang dan uang milik santri. Ia kemudian dimarahi seniornya, MHM.

ADVERTISEMENT

Kemudian terjadi cekcok dan terjadilah saling dorong sehingga korban terjatuh menyenggol botol bensin Pertalite. Fatihurrohman melanjutkan, MHM menakut-nakuti korban dengan korek api dengan niat memberikan efek jera. Api korek menyulut bensin hingga korban terbakar.

"Ketika terbakar santri-santri yang lain langsung menolong memadamkan api pakai air dan selimut," ungkapnya.

Pihak pesantren menyerahkan kepada aparat penegak hukum untuk memproses kasus tersebut. Beberapa santri juga sudah dipanggil polisi untuk memberikan keterangan.

Diberitakan sebelumnya, telah terjadi tindak pidana kekerasan terhadap anak di bawah umur yang dilakukan MHM (16) warga Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Pandaan kepada INF (13) warga Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol. Peristiwa itu di Ponpes Al Berr, Dusun Sangarejo, Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (31/12 2022) pukul 22.00 WIB.

Menurut keterangan polisi, kejadian bermula pelaku mendatangi korban di kamarnya dan menuduh mencuri uang pelaku dan santri lain. Sambil marah-marah, pelaku melemparkan botol air mineral yang berisi Pertalite ke tembok dekat korban duduk. Pertalite dalam botol tumpah mengenai tubuh korban.

Pelaku kemudian menyalakan korek api sehingga tubuh korban terbakar. Korban kemudian ditolong para santri dan dibawa ke RS Husada Pandaan. Namun karena lukanya parah, korban dirujuk ke RSUD Sidoarjo.

Ikuti berita menarik lainnya di Google News




(dpe/iwd)


Hide Ads