Pembunuhan wanita open BO berinsial EK (26) di sebuah kos di Sidoarjo telah terungkap. Pelaku yang merupakan pelanggan korban sempat 2 hari kabur ke Ponorogo.
Pelaku adalah Rudi K (19), warga Kelurahan Sumber Rejeki, Bandar Mataram, Lampung. Sehari-hari Rudi merupakan seorang pekerja bangunan, tepatnya sebagai kuli.
Pada hari pembunuhan itu Rudi menemukan EK di aplikasi MiChat sedang open BO. Ia pun mendatangi rumah kos korban untuk memanfaatkan layanan seks yang ditawarkan.
"Pelaku bertemu korban melalui aplikasi MiChat, namun tersinggung dan emosi dengan perkataan korban yang mengatakan 'kalau tidak punya uang tidak usah BO'," ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Kusumo Wahyu Bintoro, Selasa (27/12/2022).
Setelah mencekik dan meninggalkan korban dalam keadaan bugil dengan tangan dan kaki diikat tali rafia, korban langsung kabur. Tak lupa membawa 3 HP dan 1 kalung milik korban.
Kusumo mengatakan pelaku melarikan diri ke rumah kerabatnya di Ponorogo. Namun, keberadaanya tetap terlacak. Polisi berhasil menangkapnya 2 hari setelah pembunuhan.
Pelaku ditangkap di rumah kerabatnya di Desa Cepoko, Kecamatan Ngayon, Ponorogo pada Senin (26/12) sekitar pukul 19.10 WIB. Polisi membawanya ke Sidoarjo agar bertanggung jawab atas perbuatannya.
"Pelaku dijerat pasal 338 KUHP dan pasal 365 ayat (3) KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara," tandas Kusumo.
Sebelum, wanita asal Surabaya berinisial EK (26) ditemukan tanpa busana terikat di kamar mandi kosnya di Dusun Buntut, Desa Mojoruntut, Krembung, Sidoarjo, Sabtu (24/12).
Tak hanya bugil, tangan dan kakinya terikat tali rafia dan mulutnya dibekap handuk warna biru. Wanita itu dinyatakan meninggal setelah dibawa ke rumah sakit terdekat.
Simak Video "Pandangan Wulan Guritno soal PSK Usai Main di 'Open BO'"
[Gambas:Video 20detik]
(dpe/iwd)