Beredar Video Aksi Gangster di Waru Sidoarjo, Polisi Sebut Dua Pekan Lalu

Beredar Video Aksi Gangster di Waru Sidoarjo, Polisi Sebut Dua Pekan Lalu

Suparno - detikJatim
Selasa, 06 Des 2022 22:59 WIB
Tangkapan layar video viral gangster di Waru, Sidoarjo
Tangkapan layar video viral gangster di Waru, Sidoarjo. (Foto: tangkapan layar/detikJatim)
Sidoarjo - Sebuah video tentang gerombolan orang diduga gangster di Pabrik Paku Sidoarjo viral di media sosial. Peristiwa di video itu disebut terjadi Minggu dini hari, padahal menurut kepolisian setempat peristiwa itu terjadi 2 pekan lalu.

Video dengan keterangan 'Gangster di Waru' itu menunjukkan situasi di bawah sebuah jembatan penyeberangan. Di lokasi yang disebut berada di depan Pabrik Paku, Waru, depan Terminal Purabaya itu segerombolan orang tampak ramai berkerumun. Mereka diduga sedang tawuran.

"Tadi malam dini hari (6/12) sekitar jam 01:00 WIB di daerah Pabrik Paku Waru depan terminal Purabaya Sidoarjo, nampak segerombolan gangster sedang beraksi dan sempat membuat pengguna jalan berhenti sejenak guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Mohon berhati-hati bagi pengguna jalan yang melintas saat malam hari dan selalu tetap waspada," demikian kata pengantar video tersebut.

Mengenai video yang beredar viral tersebut Kanit Reskrim Polsek Waru Iptu Yani membenarkan adanya gerombolan di lokasi tersebut. Yani mengatakan bahwa peristiwa di dalam video yang diunggah pada Selasa pukul 21.30 WIB itu terjadi dua pekan yang lalu. Peristiwa itu diduga rentetan kejadian penyerangan oleh gangster di Jalan Diponegoro, Kecamatan Kota, Sidoarjo.

"Video tersebut merupakan kejadian sudah dua minggu yang lalu. Diduga rentetannya peristiwa di Jalan Diponegoro Kota Sidoarjo," kata Yani ketika dihubungi detikJatim melalui telepon seluler, Selasa (6/12/2022).

Yani menjelaskan bahwa ketika kejadian itu dilaporkan petugas Polsek Waru yang sedang berpatroli langsung bergerak ke lokasi. Begitu para personel polisi itu tiba di lokasi para gerombolan anak-anak muda itu langsung melarikan diri ke arah Surabaya.

"Kejadian itu tidak terlalu lama, kebetulan petugas patroli sedang lewat. Kemudian mereka berlarian meninggalkan lokasi," kata Yani.

Ia menambahkan, petugas sempat mengejar kawanan anak-anak muda itu. Sementara itu kejadiannya sangat singkat peristiwa itu tidak ada warga yang merasa dirugikan.

"Tidak ada masyarakat yang melapor merasa dirugikan atas kejadian itu," tandas Yani.


(dpe/iwd)


Hide Ads