Karyawan Toko Gorden di Mojokerto Tewas Dibunuh, Motor-HP Raib

Karyawan Toko Gorden di Mojokerto Tewas Dibunuh, Motor-HP Raib

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Rabu, 23 Nov 2022 17:49 WIB
pembunuhan di mojokerto
Aji menunjukkan foto Hasan semasa hidup (Foto: Enggran Eko Budianto)
Mojokerto -

Ahmad Hasan Muntolip (26) diduga kuat dibunuh di Toko Gorden Bintang Jaya, Mojosari, Mojokerto tempatnya bekerja. Keluarganya menyebut sepeda motor, tas dan ponsel miliknya raib diduga dibawa kabur pelaku.

Saudara sepupu Hasan, Dwi Ajiono atau Aji (49) mengatakan sepeda motor yang raib biasa digunakan Hasan untuk bekerja. Yaitu sepeda motor Honda BeAT tahun 2014 warna merah nopol S 2415 NAJ. Tidak hanya itu, sebuah ponsel pintar dan tas milik korban juga raib diduga dibawa kabur pelaku.

"Ponselnya hanya satu merek Oppo A5S. Tas selalu dibawa Tolip (panggilan akrab Hasan) juga tidak ada. Tas model slempang, isinya juga ada dompet," terang Aji kepada wartawan di rumah duka, Dusun Jurangsari, Desa Belahantengah, Mojosari, Rabu (23/11/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasan sehari-hari bekerja di Toko Gorden Bintang Jaya, Jalan Airlangga nomor 14, Kelurahan Wonokusumo, Kecamatan Mojosari. Putra bungsu dari dua bersaudara pasangan Buasan (59) dan Mu'ati (53) ini satu-satunya karyawan toko milik Sarjono, warga Solo tersebut. Korban lebih sering menginap di toko ini daripada pulang ke rumah orang tuanya.

Penjual kopi dan nasi di sebelah kiri tempat kerja korban, Nawawi (53) membenarkan sehari-hari Hasan bekerja menggunakan sepeda motor Honda BeAT warna merah. Korban juga selalu membawa ponsel.

ADVERTISEMENT

"Sepeda motor korban BeAT warna merah, selalu bawa HP dan dompet. Saya tahu karena akrab dengan korban," terangnya.

Mayat Hasan ditemukan Wahyu Nusantara (26) di semak-semak tepi jalur Pacet-Cangar, Dusun Pacet Selatan, Desa/Kecamatan Pacet, Mojokerto pada Selasa (22/11/2022) sekitar pukul 08.00 WIB. Ketika itu, warga Dusun Pacet Selatan ini sedang mencari rumput untuk pakan ternak.

Saat ditemukan, Hasan masih memakai busana lengkap. Hanya saja tubuhnya juga dibungkus tikar plastik, sarung, serta 2 helai gorden. Jenazah korban langsung diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan kemarin malam setelah diidentifikasi dan diautopsi di RS Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong, Sidoarjo.




(abq/iwd)


Hide Ads