.webp)
Adi Pranata (25), satpam RSUD Tongas ditemukan tewas dengan kepala remuk di bawah jembatan rel kereta api di Desa Tongas Wetan, Probolinggo. Keluarga menyebut sebelumnya korban diketahui pamit pergi ke rumah pacarnya.
Paman korban, Poniran mengatakan sebelum ditemukan tewas, keponakannya itu pada Kamis (14/7) sore pulang kerja ke rumah. Lalu pada pukul 22.00 WIB, korban pamit ke orang tuanya akan pergi ke rumah pacarnya.
Namun setelah itu, lanjut Poniran, korban tak kunjung pulang lagi. Adapun rumah pacar korban diketahui berada di daerah Desa Pesisir, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin malam berpamitan ke rumah pacarnya, keluarga sempat bingung, ternyata korban ditemukan tewas dengan luka di bagian belakang kepalanya," terang Poniran, Jumat (15/7/2022).
Poniran menduga korban tewas karena dibunuh. Ini karena adanya luka di kepala bagian belakang yang remuk. Motor korban Honda BeAT warna biru nopol N 4474 QL ditemukan sekitar 10 meter dari lokasi penemuan jenazah.
"Ya, kalau memang dibunuh minta segera pelaku ditangkap," kata Poniran.
Sebelumnya, sesosok mayat pria ditemukan warga di bawah jembatan rel kereta api di Dusun Medokan, Desa Tongas Wetan, Kabupaten Probolinggo. Mayat tersebut diduga korban pembunuhan.
Warga setempat yang menemukan mayat langsung melaporkan ke polisi. Sejumlah petugas dari tim Inafis dan polsek serta polres setempat langsung merapat dan menggelar olah TKP.
Dari olah TKP itu, diketahui korban bernama Adi Pranata (25), warga Dusun Krajan Kidul, Desa Curah Dringu, Tongas, Kabupaten Probolinggo. Ia tewas dengan luka remuk di bagian belakang kepala.
(abq/iwd)
