Kasus dugaan pelecehan seksual Hotman Paris ke mantan asisten pribadinya, Iqlima Kim terus berlanjut. Pada awal tuduhan Iqlima Kim, Hotman Paris punya dugaan. Dia merasa ada oknum pengacara yang mengarang cerita soal pelecehan tersebut. Saat itu, Iqlima Kim masih menjadi klien dari pengacara Razman Arif Nasution.
Dilansir detikHot, kini Iqlima Kim sudah mendepak Razman sebagai pengacaranya. Hal itu pun dikomentari oleh Hotman Paris dalam sebuah tayangan video. Hotman menyebut Iqlima sudah bisa berpikir jernih. Selain itu, Hotman juga mengaku bahwa dirinya memang menargetkan Razman Arif Nasution.
"Akhirnya Iqlima Kim sudah mulai memakai otaknya. Sesudah saya lapor polisi dan polisi memanggil Iqlima Kim untuk diperiksa sebagai terlapor. Razman akan diperiksa sebagai terlapor. Dan memang target utama sama Razman!" kata Hotman Paris Hutapea.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak tudingan pelecehan seksual ditujukan kepadanya oleh Iqlima Kim, Hotman Paris terus-terusan membantah. Dia membeberkan bukti bahwa tindakan itu tidak pernah dia lakukan. Hotman sangat vokal terhadap masalah ini sehingga dia banyak menulis bantahan di keterangan unggahan Instagram.
Baca juga: Tegas! Hotman Paris Akui Incar Razman |
Begitu pula ketika Razman Arif Nasution didepak oleh Iqlima Kim, Hotman Paris tidak ragu-ragu 'menyerang' Razman lewat tulisan-tulisannya. Seolah memang dia menegaskan bahwa targetnya selama ini adalah Razman.
"Sudah dipecat masih aja ngaku-ngaku belum dipecat!" tulis Hotman di keterangan video Instagram. Dalam video tayangan infotainment itu menampilkan Razman membantah soal pemecatannya oleh Iqlima Kim.
Sejak awal, Hotman Paris memang tidak pernah gentar membalas serangan Iqlima Kim ketika masih bersama Razman.
"Mau dua ribu pengacara pun saya tidak takut. Justru oknum pengacaranya lah yang mengarang cerita ini sebagian besar," kata Hotman Paris kala itu.
"Jadi, dia membuat fitnah ya mengarang cerita ya nggak jelas antara itu untuk pansos atau apa, dia mengatakan pertengahan Februari (Hotman) melakukan pelecehan. Tapi kan tidak tahu pelecehan mana," ujar Hotman Paris.
"Akhir Februari tanggal 23, 25, 27 dia sama saya bahkan berjam-jam, bahkan tanggal 27 dia sampai 7 jam lebih berdansa-dansa. Kemudian tanggal 10 Maret dia juga berdansa-dansa sama saya bahkan makan bersama, bahkan dia elus punggung saya," lanjut dia.