Pasca-ledakan petasan yang mengakibatkan 5 orang terluka dan satu rumah rusak berat di Kediri, Tim Gegana Bromob, Tim Jatanras, dan Inafis Polda Jatim melakukan olah TKP. Mereka juga melakukan penyisiran di sekitar kawasan lokasi kejadian.
Lokasi ledakan petasan itu terjadi di sebuah rumah di Desa Blaru, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri. Polisi melakukan penyisiran di sekitar lokasi untuk memastikan bahwa tidak ada bahan peledak yang tertinggal dan terjadinya ledakan susulan.
Pada Sabtu (30/4/2022) pagi hingga siang tim gabungan Polda Jatim dan Polres Kediri melakukan penyisiran di lokasi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menghindari hal tidak diinginkan, lokasi kejadian dijaga ketat dalam radius 300 meter. Tidak ada aktifitas warga dan hanya anggota yang diperbolehkan melintas di lokasi kejadian.
Kasatreskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha menjelaskan, di lokasi masih dilakukan sterilisasi oleh anggota Labfor Polda Jatim dan Gegana Brimob.
"Sebenarnya sejak malam tadi namun saat ini anggota masih melakukan olah TKP dan sterilisasi Tim Labfor Polda Jatim Inafis dan Gegana Brimob Polda Jatim," jelas AKP Rizkika.
Sementara 5 korban luka yang semula dirawat di rumah sakit HVA Kediri telah di rujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri dini hari tadi.
Anggota Satreskrim Polres Kediri juga telah memeriksa sejumlah saksi terkait kejadian ledakan petasan itu.
(dpe/fat)