Sejumlah video menampilkan tiga bule atau warga negara asing (WNA) sedang bertengkar dengan pedagang beredar viral di media sosial. Ketiga bule itu diduga melakukan gendam kepada para pedagang.
Salah seorang pedagang, Siti Fatimah membenarkan video viral yang terjadi. Ia menyebut saat itu datang 2 pria dan 1 wanita bule datang ke lapaknya untuk membeli buah.
Menurut Fatimah, keributan itu terjadi saat salah satu bule tersebut ingin menukarkan uang Rp 100 ribu ke pecahan Rp 50 ribu. Saat akan mencari uang pecahan, salah satu bule wanita kemudian mengalihkan perhatian dengan menanyakan harga-harga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat Fatimah akan memberi pecahan uang Rp 50 ribu, ia menyadari uangnya sebanyak Rp 1,2 juta telah raib usai bule-bule tersebut pergi dan pindah ke lapak pedagang lainnya.
"Uang yang mau ditukar saya kembalikan. Tapi, uang saya yang di tas hilang, Rp 1.200.000," kata Fatimah, Kamis (31/3/2022).
Di lapak pedagang lainnya, lanjut Fatimah, bule tersebut diketahui juga melakukan modus yang sama. Saat itu di lapak milik Siti Salamah. Ia baru menyadarinya setelah satu pegawainya memberitahu uangnya Rp 250 ribu hilang usai didatangi bule-bule itu.
Mendapat laporan itu, Salamah kemudian meminta bule-bule itu mengembalikan uangnya. Namun bule-bule itu tak mengaku sehingga terjadi cekcok dan mengundang banyak orang bahkan hampir adu pukul.
Usai terdesak dan orang-orang marah, bule tersebut akhirnya bersedia mengembalikan uang Salamah sejumlah Rp 250 ribu. Sedangkan. Uang Fatimah sebesar Rp 1,2 juta tak dikembalikan.
"Setelah banyak orang yang marah, akhirnya uang saya dikembalikan," ucapnya.
Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota AKP Bima Sakti Pria Laksana saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Namun pihaknya belum menerima laporan dari para pedagang
"Memang yang di video itu di Pasar Besar, kemarin infonya. Tapi tidak melapor," ujar Bima.
Sebelumnya, sejumlah video yang menampilkan tiga bule atau warga negara asing (WNA) sedang bertengkar dengan pedagang beredar viral di media sosial. Ketiga bule itu tampak nyaris baku hantam dengan pedagang.
Ada lima video yang menampilkan kejadian tersebut. Video-video itu diunggah warganet di Facebook menampilkan rangkaian para bule datang dan membeli.
(abq/iwd)