Seorang ibu hamil di Surabaya tiba-tiba kontraksi dan mengalami pecah ketuban hingga dibantu warga setempat. Saat dibawa petugas ke rumah sakit, sebagian kaki bayi dalam kandungannya sudah keluar.
Ibu hamil itu bernama ED (19), warga Dukuh Kali Kendal Surabaya. Tiba-tiba dia mengalami kontraksi dan pecah ketuban di tepi Jalan Kupang Krajan V, Surabaya, Kamis (26/10/2023) dini hari.
Warga yang mendengar teriakan meminta tolong dari ED berupaya membantunya. Sebagian warga langsung meminta bantuan ke Pos Pengamanan Satpol PP Banyu Urip.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim Pasopati Satpol PP Surabaya, Awan menceritakan, saat bertugas dirinya dan rekan dimintai tolong warga untuk membantu ED yang tengah kontraksi. Saat dihampiri, kondisinya sudah kesakitan.
"Si ibu merintih kesakitan dan terbatas waktu akan melahirkan, akhirnya kami meminta tolong pengendara mobil pikap yang sedang lewat untuk membantu dibawa ke rumah sakit terdekat," ujar Awan kepada detikJatim, Kamis (26/10/2023)
Pada saat perjalanan naik pikap ke RS William Booth itulah kaki bayi dalam kandungan ED sudah keluar. Hal itu cukup mengejutkan para petugas Satpol-PP itu. Namun mereka berusaha tenang agar ED tidak panik.
Ketika mobil pikap yang mengantar ED tiba di IGD RS William Booth Surabaya, sejumlah petugas medis segera melakukan penanganan. Seluruh petugas pun bersyukur bayi ED berhasil melahirkan bayinya dengan selamat.
"Bayinya sehat, ibunya juga kondisi baik. Beruntung cepat ditangani," kata Awan.
"Bayinya sehat, ibunya juga kondisi baik. Beruntung cepat ditangani," kata salah satu Tim Pasopati Satpol PP Surabaya, Awan.
(abq/iwd)