Kirab Pusaka-Panji Pisowanan Agung Warnai Hari Jadi ke-701 Blitar

Kirab Pusaka-Panji Pisowanan Agung Warnai Hari Jadi ke-701 Blitar

Fima Purwanti - detikJatim
Selasa, 05 Agu 2025 13:45 WIB
Hari Jadi Kabupaten Blitar
Hari Jadi Kabupaten Blitar/Foto: Fima Purwanti/detikJatim
Blitar -

Pisowanan Agung menjadi puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Blitar ke-701. Agenda Pisowanan Agung digelar dengan kirab pusaka kitab sejarah dan panji di Pendopo Ronggo Hadi Negoro (RHN), Pemkab Blitar.

Pantauan detikJatim di lokasi, ratusan perangkat Desa dan Kecamatan di Kabupaten Blitar mengikuti proses Pisowanan Agung, Selasa (5/8/2025). Kirab itu dimulai dengan upacara pasukan di Alun-alun Blitar, dilanjutkan dengan iringan rombongan perangkat desa/kecamatan menuju Pendopo RHN.

Selain pusaka kitab sejarah dan panji, dalam kirab itu ada tumpengan nasi dan sayuran yang melambangkan hasil bumi Kabupaten Blitar. Ada pula foto Bupati dan Wakil Bupati yang pernah menjabat di Kabupaten Blitar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pisowanan Agung ini adalah inti puncak dari kirab pusaka (bedhol pusaka). Kami sampaikan ke masyarakat apa yang dikirab yaitu, kitab sejarah tentang Blitar berdiri dan Panji (bendera) Kabupaten Blitar," ujar Kepala Disparbud Kabupaten Blitar, Suhendro Winarso kepada detikJatim, Selasa (5/8/2025).

ADVERTISEMENT

Suhendro mengatakan Pisowanan Agung bisa disebut sebagai agenda untuk merefleksikan perjuangan para leluhur dalam membangun Kabupaten Blitar. Semangat perjuangan dan ilmu pengetahuan para leluhur diharapkan dapat menginspirasi masyarakat hingga saat ini.

Lanjutnya, pisowanan juga digambarkan sebagai wujud masyarakat Blitar yang sedang sowan (berkunjung) ke bupatinya. Sehingga dapat terlihat kebersamaan antara pemimpin yang dipimpin.

"Kemudian selain kitab sejarah, panji itu semacam bendera. Ini menunjukkan kedaulatan dan eksistensi masing-masing Kecamatan di Kabupaten Blitar. Bersatu membentuk pemerintahan," terangnya.

Suhendro mengatakan, Pemkab Blitar berharap masyarakat dapat memaknai hari jadi dengan penuh semangat. Khususnya dalam menjaga nama Kabupaten Blitar yang penuh dengan sejarah, budaya dan wisata.

"Banyak orang penting yang lahir di Blitar, ini semoga menjadi semangat bagi kita termasuk generasi muda untuk terus melestarikan tradisi budaya di Kabupaten Blitar," tandasnya.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads