- Hal Menarik dari Jawa Timur 1. Lokasi Strategis di Ujung Timur Pulau Jawa 2. Provinsi Terluas di Pulau Jawa 3. Keberagaman Geografis 4. Pusat Pendidikan Terkemuka di Indonesia 5. Kontribusi Besar dalam Ekonomi Nasional 6. Infrastruktur Transportasi yang Maju 7. Lumbung Padi Nasional 8. Kekayaan Budaya yang Kaya dan Beragam 9. Destinasi Wisata Alam dan Budaya yang Mendunia 10. Kesenian Tradisional yang Mendunia 11. Inovasi dalam Pendidikan dan Pemberdayaan Ekonomi 12. Penghargaan di Bidang Digitalisasi dan e-Government
Dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-79 Jawa Timur, provinsi yang terletak di ujung timur Pulau Jawa ini memiliki segudang fakta menarik yang wajib diketahui. Apa saja hal-hal menarik yang ada di Jawa Timur?
Sebagai salah satu provinsi terbesar di Indonesia, Jawa Timur dikenal bukan hanya karena keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga karena kontribusi signifikan di berbagai sektor, mulai dari pendidikan hingga ekonomi.
Dengan luas wilayah mencapai 48.803 kilometer persegi, Jawa Timur meliputi tidak hanya daratan utama di Pulau Jawa, tetapi juga beberapa kepulauan seperti Madura, Bawean, Kangean, dan Masalembu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal Menarik dari Jawa Timur
Provinsi ini terus berkembang dan memperkokoh perannya sebagai salah satu motor penggerak pembangunan nasional. Berikut 10 hal menarik tentang Jawa Timur yang menunjukkan keistimewaannya dan prestasi yang telah dicapai selama ini. Berikut 10 fakta menarik yang perlu kamu ketahui dalam rangka HUT ke-79 Jatim.
1. Lokasi Strategis di Ujung Timur Pulau Jawa
Jawa Timur memiliki posisi yang sangat strategis. Berbatasan dengan Laut Jawa di utara, Samudra Hindia di selatan, Selat Bali di timur, dan Provinsi Jawa Tengah di barat.
Jatim menjadi pintu gerbang penghubung antara Pulau Jawa dan wilayah timur Indonesia. Posisi ini memberikan dampak signifikan pada perkembangan transportasi, perdagangan, dan logistik di provinsi ini.
2. Provinsi Terluas di Pulau Jawa
Dengan luas wilayah sekitar 48.803 kilometer persegi, Jawa Timur menjadi provinsi terbesar di Pulau Jawa. Jawa Timur juga menempati posisi ke-16 sebagai provinsi terluas di Indonesia.
Tidak hanya mencakup daratan Pulau Jawa, wilayah Jawa Timur juga meliputi kepulauan, seperti Madura, Bawean, Kangean, dan pulau-pulau kecil lainnya, yang memberikan diversitas geografis yang kaya bagi provinsi ini.
3. Keberagaman Geografis
Secara geografis, Jawa Timur terbagi menjadi tiga zona utama. Zona selatan merupakan daerah plato dengan deretan pegunungan kapur, sementara zona tengah dikenal dengan keberadaan gunung berapi aktif, seperti Gunung Semeru dan Gunung Bromo.
Zona utara didominasi dataran rendah yang subur, cocok untuk aktivitas pertanian. Dua sungai terpanjang di Pulau Jawa, Bengawan Solo, dan Brantas, juga mengalir melalui provinsi ini, memainkan peran penting dalam irigasi pertanian, dan sumber daya air bagi penduduk setempat.
4. Pusat Pendidikan Terkemuka di Indonesia
Jawa Timur dikenal sebagai salah satu pusat pendidikan tinggi terbaik di Indonesia. Beberapa universitas ternama yang berada di provinsi ini antara lain Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga (Unair), Universitas Brawijaya (UB), dan Universitas Negeri Malang.
Prestasi pendidikan ini turut mendongkrak Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Timur menjadi 74,65 pada tahun 2023, lebih tinggi dari rata-rata nasional.
5. Kontribusi Besar dalam Ekonomi Nasional
Secara ekonomi, Jawa Timur memegang peran kunci dengan kontribusi sekitar 15% dari Produk Domestik Bruto (PDB) nasional. Pada 2023, PDRB Jawa Timur mencapai Rp 2.953,55 triliun.
Ibu kotanya, Surabaya, adalah kota metropolitan terbesar kedua di Indonesia setelah Jakarta, berfungsi sebagai pusat industri, perdagangan, dan keuangan utama yang menghubungkan wilayah Indonesia bagian tengah dan timur.
6. Infrastruktur Transportasi yang Maju
Jawa Timur memiliki infrastruktur transportasi yang kuat dan terus berkembang, yang menjadi salah satu pilar penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi provinsi ini. Bandara Internasional Juanda di Surabaya, salah satu bandara tersibuk di Indonesia, melayani jutaan penumpang setiap tahun dan menjadi gerbang utama bagi perjalanan domestik maupun internasional.
Selain itu, Pelabuhan Tanjung Perak, sebagai pelabuhan terbesar kedua di Indonesia, berperan penting sebagai pusat logistik untuk perdagangan baik di tingkat nasional maupun internasional. Tidak hanya itu, Jawa Timur juga memiliki Jembatan Suramadu, yang dikenal sebagai jembatan terpanjang di Indonesia dengan panjang 5.348 meter.
Jembatan ini menghubungkan Pulau Jawa dan Madura, menjadi jalur transportasi utama yang mengintegrasikan kedua pulau tersebut. Struktur megah Jembatan Suramadu tidak hanya mengukuhkan posisi Jawa Timur sebagai pusat perdagangan, tetapi juga menjadi ikon transportasi yang memecahkan rekor nasional.
7. Lumbung Padi Nasional
Jawa Timur merupakan salah satu daerah penghasil padi terbesar di Indonesia, dengan kontribusi mencapai 17,99% dari total produksi padi nasional. Sektor pertanian, khususnya padi, menjadi andalan utama perekonomian di provinsi ini.
Jawa Timur memainkan peran krusial dalam ketahanan pangan nasional. Selain padi, Jawa Timur juga dikenal sebagai penghasil utama komoditas pertanian lainnya seperti jagung, tebu, dan buah-buahan.
8. Kekayaan Budaya yang Kaya dan Beragam
Kebudayaan Jawa Timur sangat beragam, mencerminkan campuran antara tradisi Jawa, Madura, serta pengaruh Hindu dan Islam. Rumah adat Joglo, bunga sedap malam sebagai flora khas, dan ayam berkisar sebagai fauna identitas provinsi ini menjadi bagian dari kekayaan budaya yang unik.
Di Madura, terdapat tradisi unik seperti tidur di atas pasir di Sumenep, yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Selain itu, Jawa Timur juga kaya akan seni pertunjukan tradisional seperti ludruk, dan wayang kulit.
9. Destinasi Wisata Alam dan Budaya yang Mendunia
Jawa Timur menawarkan berbagai destinasi wisata alam dan budaya yang menakjubkan. Gunung Bromo, dengan keindahan alamnya yang ikonik, menjadi daya tarik utama bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Air Terjun Madakaripura, Pantai Plengkung (G-Land), dan Goa Gong juga merupakan destinasi unggulan yang tak boleh dilewatkan. Selain wisata alam, peninggalan sejarah seperti candi-candi dari era Majapahit dan Singasari, serta terdapat lima makam Wali Songo menjadikan Jawa Timur sebagai tujuan wisata religi dan sejarah yang populer.
10. Kesenian Tradisional yang Mendunia
Salah satu kesenian tradisional yang mendunia dari Jawa Timur adalah Reog Ponorogo. Pertunjukan Reog, dengan elemen Barongan, Jathil, Warok, dan Bujang Ganong, sudah dikenal hingga ke mancanegara.
Bahkan, reog Ponorogo sering dipentaskan dalam acara internasional. Kesenian ini bukan hanya menjadi kebanggaan masyarakat Ponorogo. Tetapi, juga menjadi representasi budaya Indonesia di berbagai panggung dunia.
11. Inovasi dalam Pendidikan dan Pemberdayaan Ekonomi
Jawa Timur juga terkenal dengan inovasi dalam bidang pendidikan dan pemberdayaan ekonomi melalui program Bakti SMK di One Pesantren One Product (OPOP). Program ini bertujuan untuk memberdayakan santri di sekitar sekolah menengah kejuruan (SMK) melalui pelatihan keterampilan dan pengembangan produk berbasis pesantren.
Program ini tidak hanya mendukung pendidikan berkualitas, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan menggerakkan ekonomi lokal, sehingga mendapat penghargaan di ajang Indonesia's SDGs Action Awards 2024.
12. Penghargaan di Bidang Digitalisasi dan e-Government
Jawa Timur berhasil meraih penghargaan dalam penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), di mana indeks SPBE meningkat dari 3,30 pada tahun 2022 menjadi 3,62 pada tahun 2023. Penghargaan ini mencerminkan keberhasilan program digitalisasi di berbagai sektor, seperti E-Samsat, JOSS GANDOS, SIESTA, dan penguatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Pemprov Jatim menerapkan tujuh strategi utama dalam memperkuat layanan berbasis digital, mulai dari penguatan kebijakan hingga peningkatan kapasitas SDM dan infrastruktur teknologi informasi. Digitalisasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi dan transparansi pemerintahan, tetapi juga mempermudah akses layanan publik bagi masyarakat.
(auh/irb)