Lirik Lagu Kalah dari Happy Asmara feat Hasan Toys yang Lagi Trending

Lirik Lagu Kalah dari Happy Asmara feat Hasan Toys yang Lagi Trending

An Nisa Maulidiyah - detikJatim
Senin, 26 Feb 2024 12:00 WIB
Setelah membawakan lagu Pupusing Nelongso, kini Happy Asmara dan Hasan Toys kembali trending menyanyikan lagu berjudul Kalah. Berikut ini lirik lagu tersebut.
Happy Asmara dan Hasan Toys menyanyikan lagu Kalah/Foto: Istimewa (dok. Instagram @rcmusic.id)
Surabaya -

Setelah membawakan lagu Pupusing Nelongso, kini Happy Asmara dan Hasan Toys kembali trending menyanyikan lagu berjudul Kalah. Berikut ini lirik lagu tersebut.

Video musik Happy Asmara dan Hasan Toys menyanyikan lagu Kalah dirilis kanal YouTube RC Music pada 23 Februari 2024. Baru dua hari tayang, video tersebut sudah ditonton lebih dari 298 ribu kali.

Dalam jajaran trending YouTube Music, video musik lagu Kalah yang dibawakan Happy dan Hasan berada di urutan ke-7. Kamu sudah menontonnya?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai informasi tambahan, lagu Kalah merupakan salah satu karya yang dituliskan oleh Andika Permana Putra. Bagi detikers yang ingin menyanyikan lagu tersebut, berikut ini liriknya.

Lirik Lagu Kalah

Opo ora kelingan
Wingi genggam tanganku
Curhat tentang mantanmu
Ning saiki malah ninggal aku

Aku pamit sayangku
Tak culne genggamanku
Matur suwun uwes mayungi derese udanku
Lan ngancani kesepianku wingi

Terus nggo opo aku ngancani selama iki
Yen akhire kowe milih bali ning mantanmu

Seko mangan nganti nurut dowone dalan
Tak turuti berharap iso nduweni
Wes tak korban ke wektuku
Iseh wae kalah karo mantanmu

Sak gedene roso lan usahamu nggo aku
Ra iso ganteni dekne ning atiku
Ngapurane sayangku
Sing menang tetep masa laluku

Tak akoni sikapku wingi mung ngapusi
Seolah mencintaimu

Sak gedene langit
Aku sing kleru ngartekke sikapmu

Terus nggo ngopo aku ngancani selama iki
Yen akhire kowe milih bali ning mantanmu

Seko mangan nganti nurut dowone dalan
Tak turuti berharap iso nduweni
Wes tak korbanke wektuku
Iseh wae kalah karo mantanmu

Sak gedene roso lan usahamu nggo aku
Ra isoh ganteni dekne ning atiku
Ngapurane sayangku
Sing menang masa laluku

Kudune awakku seng dadi pilihanmu
(nanging tresnoku uduk kowe)
Ngopo kudu masa lalumu
(aku raiso nglalekke cerito wingi)
Tak akoni kekalahanku

Tak pikir wektu sing wes awekdewe entekne
Hasan tondo yen awakmu nrimo perasaanku

Sepurane sayangku
Sing menang tetep masa laluku
Aku ngerti sayangku
Sing menang
Tetep masa lalumu

Terjemahan Lirik Lagu Kalah

Apakah kamu tidak ingat
Kemarin menggenggam tanganku
Curhat tentang mantanmu
Tapi sekarang meninggalkan diriku

Aku pamit sayangku
Kulepas genggamanku
Terima kasih sudah menjadi payung bagi hujanku
Dan menemani kesepianku yang kemarin

Lalu untuk apa aku menemani selama ini
Jika akhirnya kau memilih kembali ke mantanmu

Dari makan hingga menjelajah panjangnya jalan
Ku sanggupi berharap bisa memiliki
Sudahku korbankan waktuku
Masih saja kalah dengan mantanmu

Sebesar-besarnya rasa dan usahamu untukku
Tidak bisa mengganti dirinya di hatiku
Maafkan sayangku
Yang menang tetap masa laluku

Kuakui sikapku kemarin hanya tipuan
Seolah mencintaimu

Besarnya langit aku yang salah
Mengartikan sikapmu

Terus untuk apa aku menemani selama ini
Yang menang tetap masa lalumu

Dari makan sampai ikut panjangnya jalan
Aku turuti berharap bisa memiliki
Sudah ku korbankan waktuku
Masih saja kalah dengan mantanmu

Sebesar rasa dan usahamu untukku
Tidak bisa menggantikan dirinya di ahtiku
Maaf sayangku
Yang menang masa laluku

Harusnya aku yang jadi pilihanmu
(tetapi cintakku bukan untukmu)
Kenapa harus masa lalumu
(Aku tidak bisa melupakan cerita yang lalu)
Aku akui kekalahanku

Kupikir waktu yang kita tunggu
Hasan berkata kalau kamu menerima perasaanku

Maaf sayangku
Yang menang tetap masa laluku
Aku mengerti sayangku
Yang menang
Tetap masa lalumu

Sekilas Isi dari Lagu Kalah

Lagu Kalah bercerita tentang seseorang yang dilanda rasa kecewa. Ia kecewa karena pada akhirnya ditinggalkan sang kekasih.

Padahal, seseorang tersebut sudah berjuang mati-matian dan memberikan semuanya untuk sang kekasih. Namun ia gagal mengisi penuh hati sang kekasih.

Seseorang tersebut kalah. Cintanya tak bisa mengalahkan kemegahan cinta sang kekasih untuk mantannya. Nama mantannya terukir abadi di hati sang kekasih.


Artikel ini ditulis oleh An Nisa Maulidiyah, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(sun/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads