Dalam rangka merayakan HUT ke-78 Republik Indonesia, Festival Rujak 1000 digelar dengan meriah di Sumenep. Sebanyak 1.000 porsi rujak ulek dibagikan kepada warga secara gratis.
Festival yang berlangsung di sebelah timur area Taman Bunga ini merupakan hasil kerjasama antara paguyuban camat dan asosiasi kepala desa (AKD). Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.
Bupati Fauzi mengatakan acara ini tidak sekadar merayakan Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia, tapi juga sebagai upaya memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di setiap kecamatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Bupati Sumenep Piawai Ngulek Rujak |
"Seluruh penjual rujak yang terkenal di masing-masing kecamatan diikutkan dalam festival ini, menciptakan suasana yang beragam dan meriah," kata Bupati Fauzi, Senin (7/8).
Cak Fauzi berharap kegiatan semacam ini kembali dilaksanakan di tahun-tahun mendatang dengan semangat yang lebih meriah dan melibatkan lebih banyak pelaku UMKM, sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat.
Selebihnya, Cak Fauzi menambahkan bahwa merayakan Hari Kemerdekaan dengan kegiatan-kegiatan positif merupakan salah satu cara yang tepat menunjukkan rasa syukur dan penghargaan terhadap perjuangan para pahlawan.
"Semoga rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan Indonesia yang ke-78 di Kabupaten Sumenep semakin memperkuat semangat nasionalisme dan persatuan," pungkasnya.
Festival rujak madura tersebut diikuti oleh 27 Kecamatan se-Kabupaten Sumenep, pembukaan festival kuliner Sumenep tersebut diawali dengan lomba makan rujak super pedas dengan cabai 1/5 kg per porsi dan pemenang juara 1,2 dan 3 mendapatkan doorprize berupa uang tunai masing-masing Rp. 750 ribu, 600 ribu dan juara 3 Rp. 500 ribu diserahkan langsung oleh Bupati Fauzi.
(dpe/iwd)