.webp)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membeberkan progres positif Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Jatim. Saat ini, sudah ada 159 Kopdes Merah Putih beroperasi di Bumi Majapahit.
Khofifah juga terus berkoordinasi dengan Menteri Koperasi RI Ferry Juliantono untuk mengoptimalisasi potensi koperasi di Jawa Timur.
"Kami mendiskusikan dengan Pak Menteri dan Ketum Dekopin (Bambang Haryadi), kita perlu melakukan revitalisasi Lapenkop (Lembaga Pendidikan Perkoperasian) tempat-tempat pelatihan dan pendirian koperasi untuk menyiapkan SDM-SDM yang akan mengawaki semua koperasi termasuk di dalamnya Kopdes Merah Putih maupun Koperasi Kelurahan Merah Putih," kata Khofifah usai membuka Muswil Dekopinwil Jatim di Gedung Negara Grahadi, Rabu (24/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khofifah juga membeberkan, saat ini Pemprov Jatim tengah menunggu petunjuk teknis (juknis) soal support Bank Himbara ke Kopdes Merah Putih.
"Tadi kita juga mendiskusikan juknis untuk bisa men-deliver anggaran dari pemerintah terutama Himbara itu juga sudah disiapkan oleh Pak Menteri Koperasi, mudah-mudahan bisa segera nanti di-deliver sehingga suplai logistik ke masing-masing koperasi itu bisa disegerakan," jelasnya.
"Karena kan misalnya Bulog mintanya cash and carry bukan konsinyasi jadi harus ada modal. Tapi dari semuanya manajerial skill harus memiliki kualitas yang baik kredibilitas yang baik maka revitalisasi Lapenkop itu menjadi salah satu solusinya," tambahnya.
Sementara data dari Dinas Koperasi dan UKM Jatim, jumlah Kopdes Merah Putih yang telah beroperasi di Bumi Majapahit sebanyak 159.
Dari jumlah tersebut, rata-rata setiap Kopdes Merah Putih memiliki omzet di kisaran Rp 1 Juta hingga Rp 15 Juta. Mayoritas Kopdes Merah Putih menjual sembako serta produk UMKM lokal sesuai kearifan lokal masing-masing daerah.
(auh/hil)
