Harga Sembako Jatim Hari Ini: Bamer, Baput, Cabai Besar Naik

Harga Sembako Jatim Hari Ini: Bamer, Baput, Cabai Besar Naik

Irma Budiarti - detikJatim
Sabtu, 12 Jul 2025 10:20 WIB
Harga sejumlah bahan pokok di Pasar 26 Ilir Palembang mengalami kenaikan jelang momen Natal dan tahun baru (nataru). Mulai dari harga bawang merah, bawang putih, cabai merah, dan telur ayam negeri.
ILUSTRASI BAWANG MERAH DAN BAWANG PUTIH. Cek harga sembako Jatim hari ini. Foto: Muhammad Febrianputra Jastin
Surabaya -

Sembako mengalami naik-turun harga setiap harinya di Jawa Timur. Seperti hari ini, bawang merah, bawang putih, cabai besar, dan cabai keriting naik, daging ayam kampung turun, sementara bahan pokok lainnya tidak mengalami perubahan harga yang signifikan.

Mengetahui harga sembako menjadi hal yang tak boleh dilewatkan, karena pada akhirnya akan berpengaruh pada pengeluaran belanja harian. Untuk itu, perlu mengetahui harga sembako hari ini.

Update Harga Sembako 12 Juli 2025

Sembako adalah singkatan dari sembilan bahan pokok. Sembako merupakan kebutuhan dasar yang dibutuhkan masyarakat sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan gizi dan kebutuhan rumah tangga lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sembilan jenis kebutuhan pokok masyarakat tersebut terdiri dari beras, gula pasir, minyak goreng dan mentega, daging sapi dan daging ayam, telur ayam, susu, bawang merah dan bawang putih, gas elpiji dan minyak tanah, serta garam.

Selain sembilan bahan pokok tersebut, harga kebutuhan dapur yang tidak kalah penting adalah cabai. Berikut daftar harga sembako terbaru di Jawa Timur, Sabtu 12 Juli 2025 pukul 10.01 WIB, dirangkum dari sistem informasi ketersediaan dan perkembangan harga bahan pokok (Siskaperbapo) di Jawa Timur.

ADVERTISEMENT
  • Beras Premium: Rp 14.876/kg
  • Beras Medium: Rp 12.823/kg
  • Gula kristal putih: Rp 16.608/kg
  • Minyak goreng curah: Rp 18.356/kg
  • Minyak goreng kemasan premium: Rp 20.052/liter
  • Minyak goreng kemasan sederhana: Rp 17.275/liter
  • Minyak goreng Minyakita: Rp 16.561/liter
  • Daging sapi paha belakang: Rp 119.189/kg
  • Daging ayam ras: Rp 31.606/kg
  • Daging ayam kampung: Rp 67.707/kg
  • Telur ayam ras: Rp 27.307/kg
  • Telur ayam kampung: Rp 47.465/kg
  • Susu kental manis merek Bendera: Rp 12.550 370 gr/kl
  • Susu kental manis merek Indomilk: Rp 12.451 370 gr/kl
  • Susu bubuk merek Bendera: Rp 41.305 400 gr/dos
  • Susu bubuk merek Indomilk: Rp 40.663 400 gr/dos
  • Garam bata: Rp 1.538
  • Garam halus: Rp 9.355/kg
  • Cabai merah keriting: Rp 33.993/kg
  • Cabai merah besar: Rp 32.231/kg
  • Cabai rawit merah: Rp 62.304/kg
  • Bawang merah: Rp 38.883/kg
  • Bawang putih: Rp 31.007/kg
  • Gas elpiji: Rp 19.620

Berdasarkan harga rata-rata sembako di Jawa Timur hari ini, bawang merah naik Rp 357 atau 0,93 persen, bawang putih naik Rp 367 atau 1,2 persen, cabai keriting naik Rp 979 atau 2,97 persen, cabai besar naik Rp 545 atau 1,72 persen, telur ayam kampung naik Rp 750 atau 1,61 persen. Sementara daging ayam kampung turun Rp 416 atau 0,61 persen.

Faktor Perubahan Harga Sembako

Perubahan harga sembako dipengaruhi berbagai faktor. Mulai dari biaya produksi, kebijakan pemerintah, kurs, hingga cuaca. Berikut beberapa faktor yang mempengaruhi naik dan turunnya harga sembako.

  • Jika permintaan meningkat, tapi penawaran tetap atau berkurang, harga cenderung naik. Sebaliknya, jika penawaran lebih banyak daripada permintaan, harga bisa turun.
  • Cuaca ekstrem, bencana alam, atau perubahan musim dapat mempengaruhi produksi pertanian. Kekurangan pasokan akibat cuaca buruk menyebabkan kenaikan harga.
  • Kebijakan impor, subsidi, pajak, atau regulasi lain yang dikeluarkan pemerintah dapat mempengaruhi harga sembako. Misalnya, pembatasan impor atau perubahan pajak.
  • Kenaikan harga bahan baku, pupuk, bahan bakar, atau upah pekerja dapat meningkatkan biaya produksi dan transportasi, yang mempengaruhi harga sembako.
  • Fluktuasi nilai tukar mata uang, terutama jika bahan pokok diimpor, dapat mempengaruhi harga. Depresiasi mata uang lokal akan membuat harga barang impor lebih mahal.
  • Inflasi tinggi cenderung menyebabkan kenaikan harga sembako karena meningkatnya biaya barang dan jasa.
  • Kondisi ekonomi yang tidak stabil dapat memperburuk situasi.
  • Masalah rantai distribusi seperti kemacetan, pemogokan, atau masalah logistik lainnya bisa menyebabkan keterlambatan pengiriman, mengurangi pasokan, dan harga naik.

Berbagai faktor ini mempengaruhi harga sembako sering kali berubah-ubah, sehingga memerlukan pengawasan serta kebijakan yang tepat untuk menjaga stabilitas pasar. Harga sembako juga bisa berbeda-beda di setiap pasar. Harga di atas merupakan harga rata-rata di Jawa Timur.




(hil/irb)


Hide Ads