Penjualan Pertamax di Malang Turun Imbas Isu BBM Oplosan

Penjualan Pertamax di Malang Turun Imbas Isu BBM Oplosan

Muhammad Aminudin - detikJatim
Kamis, 06 Mar 2025 07:30 WIB
Tangkapan layar antrean BBM di SPBU BP di Kota Malang
Tangkapan layar antrean BBM di SPBU BP di Kota Malang/Foto: Tangkapan layar
Malang -

Penjualan Pertamax mengalami penurunan dampak dari dugaan korupsi pengoplosan Pertamax dengan Pertalite. Masyarakat lebih memilih untuk membeli BBM swasta.

Turunnya daya beli Pertamax ini diakui Sales Area Manager Pertamina Depo Malang, Alam Kanda. Ia menyebut, penurunan cukup signifikan terjadi di SPBU yang lokasinya berdekatan dengan SPBU pesaing.

"Penurunan pembelian terutama terasa di SPBU kita tidak pungkiri itu. Karena ada konsumen yang melakukan switching ke SPBU pesaing. Namun sejauh ini secara angka di lapangan tidak terlalu signifikan," ujar Alam kepada wartawan, Rabu (5/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alam mengungkapkan angka penurunan daya beli Pertamax banyak terjadi di SPBU wilayah Kota Malang. Fenomena itu diakui, terutama yang berdekatan dengan SPBU pesaing.

"Untuk SPBU yang dekat-dekat pesaing terutama itu cukup tinggi, bisa 20 persen. Untuk SPBU di Kabupaten Malang yang tidak ada pesaingnya itu di angka 3 sampai 5 persen," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Alam menegaskan pihaknya terus melakukan berbagai upaya, agar dapat mengembalikan kepercayaan publik. Satu di antaranya adalah melakukan pengecekan kualitas dan kuantitas BBM secara berkala.

"Kami berusaha menjaga dengan menunjukkan bahwa proses SOP kualitas dan kuantitas yang selama ini telah dijalankan itu bisa berjalan dengan baik. Untuk menjamin dan meningkatkan lagi kepercayaan masyarakat," tegasnya.

Di sisi lain, kata Alam, pihaknya juga tetap akan menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan di SPBU.

"Kami juga akan menjaga dan meningkatkan kualitas di SPBU termasuk dari segi pelayanannya," tandasnya.

Beberapa hari terakhir fenomena pembelian BBM dari SPBU Pertamina banyak bergeser ke SPBU swasta, seperti Shell dan BP di Kota Malang. Antrean mengular di SPBU tersebut mendadak viral di media sosial.




(hil/iwd)


Hide Ads