Harga Beras Jawa Timur Dituding Picu Inflasi, Segini Harganya di Pasar

Harga Beras Jawa Timur Dituding Picu Inflasi, Segini Harganya di Pasar

Angely Rahma - detikJatim
Jumat, 04 Okt 2024 16:11 WIB
Ilustrasi pembeli beras di Pasar Bantul.
Ilustrasi. (Foto: detikcom)
Surabaya -

Provinsi Jatim mencatat inflasi 1,73% secara year-on-year (y-on-y) pada September 2024. Kenaikan harga sembako, khususnya beras, dituding menajadi salah satu penyebab utama inflasi.

Kepala BPS Jatim, Dr Ir Zulkipli mengungkapkan bahwa kenaikan harga berbagai komoditas pada bulan September 2024 telah memicu lonjakan Indeks Harga Konsumen (IHK) di 11 kabupaten/kota di Jawa Timur.

Beras menjadi perhatian utama karena berperan signifikan dalam menentukan tingkat inflasi daerah, mengingat beras adalah bahan pokok utama bagi masyarakat. Namun, bagaimana sebenarnya kondisi harga beras di lapangan?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan pantauan detikJatim di sejumlah pasar tradisional di Surabaya, salah satunya di Pasar Pucang Anom, harga beras tidak menunjukkan kenaikan berarti. Meski inflasi di Jatim didorong beberapa komoditas, beras sebagai salah satu komponen utama sembako harganya justru relatif stabil.

Wahyuni, salah satu pedagang di Pasar Pucang Anom, mengonfirmasi bahwa harga beras tetap stabil.

ADVERTISEMENT

"Harga beras ya sama saja, sama kayak hari-hari sebelumnya. Yang kualitas bagus dijual Rp14.000/kilogram, sedangkan yang biasa di kisaran Rp12.000/kilogram," katanya, Jumat (4/10/2024).

Dia juga menambahkan bahwa pasokan beras dari pemasok tidak mengalami masalah.

"Dari pemasok juga aman, karena kami kan nggak setiap hari kulakan (belanja grosir)," ujarnya.

Informasi serupa diperoleh dari tiga pedagang lainnya yang mengungkapkan bahwa harga beras berkisar antara Rp12.000 hingga Rp14.000 per kilogram, tanpa ada perubahan signifikan dari hari-hari sebelumnya.

Namun, pedagang lainnya Diah menyebutkan bahwa harga beras yang dia jual harganya memang sedikit lebih tinggi dibandingkan yang dijual oleh pedagang lain.

"Ini saya jual yang kualitas bagus Rp17.000 per kilogram, yang biasa Rp16.000. Saya adanya yang harga segini, itu pun stok dari beberapa hari lalu," jelasnya.

Dengan demikian, meskipun ada sedikit variasi harga di beberapa tempat, secara keseluruhan harga beras di Surabaya dan wilayah Jawa Timur terpantau stabil tanpa adanya lonjakan yang signifikan meski inflasi daerah diklaim meningkat.




(dpe/fat)


Hide Ads