Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG di Jatim Aman hingga Lebaran

Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG di Jatim Aman hingga Lebaran

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Kamis, 07 Mar 2024 07:30 WIB
Petugas berjaga di salah satu SPBU Pertamina di Jakarta.
Ilusrasi SPBU Pertamina (Foto: Rachman Haryanto)
Surabaya - Stok BBM hingga LPG dipastikan aman selama Ramadan di Jatim. Bahkan, stok itu aman hingga lebaran.

Executive GM Regional Jatimbalinus Pertamina Patra Niaga Dwi Puja Ariestya memastikan bahwa distribusi akan berjalan lancar. Menurut Dwi, seluruh stok BBM hingga LPG dipastikan tak akan mengalami gangguan sehingga aman dan tercukupi selama Ramadan hingga Idul Fitri.

Dwi menyebut stok BBM dan LPG per Selasa (5/3) aman dan tercukupi. Di antaranya adalah Bahan Bakar Domestik atau rumah tangga LPG 53.507 Metrik Ton atau 13 kali lipat konsumsi normal.

"Untuk Sektor Penerbangan Avtur 9946 kl atau 13 kali lipat konsumsi normal harian, sektor transportasi BBM Gasoline atau bensin mencapai 151.238 kl atau 6,5 kali lipat konsumsi normal harian, dan BBM Gasoline atau diesel berada pada posisi 148.029 kl atau 12 kali lipat konsumsi normal harian," kata Dwi dalam keterangannya, Kamis (7/3/2024).

Dwi menjelaskan untuk infrastruktur yang disiapkan se-Jatimbalinus meliputi:

1. 19 IT per FT,
2. 741 Armada Mobil Tangki,
3. 2.150 AMT, PTO 7 Unit (di 5 Terminal)
4. 4 Terminal atau Depot LPG, 3 SPPEK LPG,
5. 1.449 SPBU Reguler penyedia BBM 1 Harga/Mini/Kompak),
6. 53 SPBU Nelayan,
7. 47 SPPBE,
8. 1.014 Agen LPG,
9. 131 Agen LPG NPSO,
10. 12 DPPU.

Pria yang akrab disapa Ari ini menuturkan Satgas Ramadan-Idul Fitri juga akan diterjunkan. Tak hanya melibatkan Internal Pertamina Lintas Holding-Subholding Pertamina, tapi juga instansi eksternal, mulai KESDM, perbankan, BPBD, Kemenhub, BPH Migas, Polri, sampai TNI.

Dwi meyakini proyeksi penjualan BBM dan LPG selama Satgas Ramadan-Idul Fitri 2024 diprediksi akan ada peningkatan konsumsi. Begitu pula untuk penjualan.

"Misalnya untuk Gasoline seperti Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, dan Pertamax Green, diperkirakan meningkat 16% terhadap konsumsi normal harian sebelum Ramadan. Sedangkan total Gasoil seperti Biosolar, Dexlite, dan Pertamina Dex diprediksi akan turun sebesar 11% terhadap konsumsi normal harian. Mengingat, adanya pembatasan aturan perjalanan sektor logistik dan aktivitas industri saat libur lebaran," tuturnya.

Untuk sektor rumah tangga atau LPG, lanjut dia, bakal mengalami kenaikan hingga 7,7% dari konsumsi normal harian, yakni 4.700 metrik ton. Maka dari itu, selama bulan ramadan pihaknya bakal mempertebal stok harian mulai 5 sampai 20%.

"Ramadan dan Idul Fitri 2024, kami akan menyediakan layanan extra untuk BBM-LPG yang akan ditempatkan di Jalur Tol Trans Jawa. Kami juga akan melakukan inspeksi kelayakan sarana dan prasana TBBM (pipa, tangki dan sebagainya), sarpras SPBU, Mobil Tangki, dan kesehatan awak mobil tangki, kami berharap masyarakat menjalankan ibadah Ramadan dengan maksimal," tutupnya.


(pfr/iwd)


Hide Ads