.webp)
Peziarah mulai berdatangan di TPU Keputih Surabaya jelang Ramadan. Tradisi ziarah jelang Ramadan ini menjadi berkah bagi para penjual bunga di TPU Keputih Surabaya.
Aprilia Ita, salah satu pedagang bunga di TPU Keputih mengatakan pengunjung sudah ramai sejak Jumat (17/3/2023). Bunga 7 rupa yang dia jual pun laris manis.
"Mulai kemarin sudah ramai. Ya Alhamdulillah, jadi ramai dagangannya," kata Ita saat dijumpai detikJatim, Sabtu (18/3/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perempuan warga Medokan Semampir itu mengaku kebetulan harga bunga saat ini memang naik. Dari yang semula Rp 20 ribu per plastik menjadi Rp 25 ribu.
Menurutnya, kenaikan harga yang dilakukan bukan karena momen jelang Ramadan, melainkan karena stok dari petani dan distributor memang menipis.
 Pedagang bunga 7 rupa ketiban berkah tradisi ziarah jelang Ramadan. (Foto: Praditya Fauzi Rahman/detikJatim) |
"Stoknya semakin susah dan langka, dari petaninya juga. Makanya (harga) dinaikkan," imbuhnya.
Sementara pedagang bunga lainnya Muda'iyah mengatakan bahwa tren peningkatan pembeli selalu terjadi setiap tahun. Tepatnya, sepekan jelang Ramadan.
"Kalau seperti saat ini dan hari raya (Idul Fitri) lebih rama. Kalau hari biasa sepi," ujarnya.
Muda'iyah menegaskan selama momen menjelang Ramadan ini dirinya mampu meraup omzet 3 kali lipat dibandingkan hari biasa.
"Kalau pas mau puasa (Ramadan), sampai Rp 500.000 per hari, (omzet) hari biasa Rp 100.000 sampai Rp 200.000," katanya.
(dpe/iwd)
