Gubernur Khofifah akan Jadikan Penghasil Bordir Kota Probolinggo Desa Devisa

Gubernur Khofifah akan Jadikan Penghasil Bordir Kota Probolinggo Desa Devisa

M Rofiq - detikJatim
Selasa, 31 Jan 2023 10:25 WIB
gubernur khofifah di kota probolinggo
Gubernur Khofifah di Kota Probolinggo (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Kota Probolinggo -

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menghadiri 4 tahun refleksi kepemimpinan Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin di alun-alun. Khofifah mengaku kaget dengan pencapaian target-target pembangunan yang ada di Kota Probolinggo.

"Kagum dan mengejutkan pembangunan di Kota Probolinggo. Salah satunya hasil UMKM tembus ke Internasional seperti bordir. Dan hasil bordir bisa dijadikan souvenir wisatawan yang berkunjung ke Gunung Bromo, dan kalau bisa desain Gunung Bromo untuk bordiran," jelas Khofifah saat dikonfirmasi usai acara cangkrukan, Senin (30/1/2023) malam.

Dia mengharapkan hasil yang sangat bagus dan dahsyat ini terus dikembangkan. Dan hasil bordir dari hasil produk UMKM Kota Probolinggo, akan menjadi sumber pendapatan dan bisa menjadi Desa Devisa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika terus ditingkatkan maka bordir akan laku ke wisatawan lokal maupun asing, dan bisa menjadi potensi desa devisa, dan sudah 2 tahun mengembangkan desa devisa, untuk desa memdapatkan SK dari LPI atau lembaga pembiayaan esport Indonesia, maka akan disuport pembiayaan, pendampingan, akses pasarnya juga di suport, ini menjadi desa unik penghasil produk tertentu, nanti saya berharap khusus desa penghasil bordir menjadi desa devisa, bulan Maret akan ada penilaian kembali untuk proses persiapan desa devisa untuk Jawa Timur," tegas Khofifah.

Sementara Walkot Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin mengatakan apa yang disampaikan gubernur memberikan peluang untuk market ke luar negeri. Dan akan menyiapkan produk-produk unggulan agar bisa bersaing dari hasil UMKM dari daerah lain, tentunya akan menjadi komitmen kita dan berkolaborasi bersama-sama.

ADVERTISEMENT

"Angin segar dari Gubernur Jawa Timur, akan memberikan peluang hasil dari para UMKM untuk market ke pangsa luar negeri, dan kita akan motivasi para UMKM di Kota Probolinggo, untuk menyiapkan produk unggulannya dan bersaing dengan daerah lain, dan untuk saat ini hasil produk kita sudah banyak namun hanya dijual di pulau Jawa saja, kita akan terus jaga kwalitas untuk semakin maju hasil produknya," ujar Habib Hadi.




(dpe/fat)


Hide Ads