Bupati Kediri Janjikan Pekerjaan bagi Warga Terdampak Proyek Bandara

Bupati Kediri Janjikan Pekerjaan bagi Warga Terdampak Proyek Bandara

Jihaan Khoirunnisa - detikJatim
Rabu, 14 Sep 2022 22:37 WIB
Pemkab Kediri
Foto: Dok. Pemkab Kediri
Jakarta -

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) berjanji akan mencarikan pekerjaan bagi warga terdampak pembangunan bandara yang tinggal di Dusun Ngolakan, Desa Cerme, Kecamatan Grogol. Khususnya bagi warga laki-laki yang berada di usia produktif.

Diketahui, mayoritas warga Dusun Ngolakan berasal dari Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan. Sejak kepindahan ke perkampungan yang baru, beberapa dari mereka mengaku kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan. Hal itu diketahui dari hasil obrolan Mas Dhito bersama warga setempat.

"Saya mau tau yang laki-laki masih usia produktif tidak punya pekerjaan bisa angkat tangannya," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (14/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mendapatkan pertanyaan dari Mas Dhito, setidaknya ada empat orang yang mengangkat tangan. Mereka saat ini bekerja serabutan sebagai buruh tani.

Mas Dhito pun menekankan warga laki-laki yang berusia produktif harus bekerja. Karena itu pihaknya mengaku siap untuk mencarikan pekerjaan bagi empat orang warga tersebut.

ADVERTISEMENT

"Minta tolong Pak Ibnu (Kepala Disnaker) carikan pekerjaan, pasti dapat kerja nanti kalau nggak (dapat) saya yang rekomendasi," tegas Mas Dhito.

Menurutnya, uang ganti untung dari pembangunan bandara terbilang cukup banyak. Akan tetapi ketika tidak bekerja, sebanyak apapun uang yang didapat akan cepat habis.

Mas Dhito pun berharap warga yang terdampak pembangunan bandara bisa mendapatkan prioritas bekerja di bandara. Sementara bagi ibu-ibu yang tinggal di perkampungan baru Dusun Ngolakan, Desa Cerme akan dibina untuk melakukan pengolahan kerupuk dari Ketua DPRD Kabupaten Kediri Dodi Purwanto.

"Harapan saya dari Dusun Ngolakan Desa Cerme ini bisa diprioritaskan terutama laki-lakinya yang mau bekerja untuk masuk ke bandara baik itu pekerjaan sekarang ataupun nanti saat bandara beroperasi," ungkapnya.

Tawaran bantuan dari Mas Dhito untuk mencarikan pekerjaan disambut baik warga setempat. Abdul Ghofur (40) salah satunya.

"Senang, Alhamdulilah mau dicarikan pekerjaan," katanya.

Abdul yang merupakan bapak satu orang anak itu mengakui semenjak pindah ke Dusun Ngolakan selama 2 tahun, dirinya jarang mendapat pekerjaan.

"Dulu di Bulusari kerja ikut saudara, di rental komputer. Pindah ke sini jadi tidak kerja," ucapnya.

(akn/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads