.webp)
Harga barang kebutuhan dapur di Blitar meroket. Kenaikan harga bumbu dapur itu terjadi di awal pekan ini termasuk harga cabai rawit mencapai dua kali lipat dari harga normal.
Salah seorang pedagang Pasar Kanigoro, Sriati menerangkan, harga cabai rawit sedang mengalami kenaikan. Menurutnya, kenaikan harga pada beberapa bumbu dapur sudah terjadi sejak awal pekan.
"Harganya enggak tentu, setiap hari berubah. Saat ini harga cabai rawit itu mencapai Rp 40 ribu-Rp 42 ribu per kilo," ujarnya saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (20/5/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kata Sriati, harga cabai rawit sebelumnya antara Rp 20 ribu-Rp 22 ribu/kg.
"Kurang tahu kenapa, mungkin karena panen dari petani sedikit dari setelah lebaran kemarin. Jadi stoknya sedikit," imbuhnya.
Hal senada disampaikan Wiji Lestari, pemilik salah satu toko kelontong di Pasar Kanigoro. Menurutnya pasokan cabai rawit dari petani memang berkurang. Sehingga harganya naik.
"Tidak hanya di pasar, tapi hampir seluruh toko kelontong dan sayur juga mengeluhkan kalau harga cabai naik. Semakin mahal. Bisa sampai Rp 45 ribu per kilo," terangnya.
Terkait jumlah penjualan, Kata Wiji, banyak pembeli yang memilih mengurangi pembelian cabai. Biasanya bisa lebih dari sekilo, sekarang hanya separuhnya.
Selain cabai rawit, harga bawang merah juga mengalami kenaikan. Sekarang harganya kisaran Rp 35 ribu/kg dari yang sebelumnya hanya Rp 22 ribu/kg. Sebaliknya, harga bawang putih justru turun jadi Rp 20 ribu/kg.
(dpe/iwd)
