Kelangkaan minyak goreng masih terjadi di Ngawi. Itu terlihat dari kosongnya stok minyak goreng di sejumlah minimarket.
Bahkan, salah satu minimarket di Kelurahan Karangsari tidak menyediakan rak untuk minyak goreng.
"Dicopot soalnya barang habis," ujar salah satu karyawan minimarket saat diwawancarai detikJatim, Rabu (23/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 2 Penyebab Minyak Goreng Langka di Mojokerto |
Edwin mengatakan, pengiriman stok minyak goreng datang tiap dua hari sekali sebanyak 10 karton. Saat pihak minimarket menjualnya, minyak goreng itu langsung diburu pembeli dan habis dalam sekejap.
"Tidak mesti untuk pengirimannya, kadang 10 karton dua hari sekali, itu pun langsung habis," terang Edwin.
Dia menambahkan, minyak goreng tersebut dijual sesuai ketetapan pemerintah, yakni Rp 14 ribu.
"Harga Rp 14 ribu kemasan 1 liter karena subsidi," tandas Edwin.
Dari pantauan detikJatim, banyak pelanggan yang datang ke minimarket itu untuk membeli mendapatkan minyak goreng, namun selalu kehabisan. Walhasil, mereka selalu menyerbu titik-titik operasi pasar minyak goreng di Ngawi.
(hse/fat)