Wisatawan yang ingin menghabiskan libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) di Kota Batu, perlu menjaga keselamatan selama perjalanan. Salah satu yang perlu diantisipasi adalah titik-titik rawan kecelakaan.
Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata mengatakan, selain titik macet, pihaknya juga telah memetakan titik-titik rawan kecelakaan di wilayah hukum Polres Batu. Totalnya, ada lima titik rawan kecelakaan yang ditandai.
"Lima titik rawan kecelakaan ini perlu diwaspadai, terutama oleh wisatawan yang tidak familiar dengan jalan atau baru pertama kali ke Kota Batu," kata Andi saat dihubungi detikJatim, Kamis (18/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andi menghimbau kepada masyarakat atau wisatawan yang ingin berlibur ke Kota Batu selama Nataru, untuk lebih berhati-hati dan memastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat.
"Pengendara juga diharapkan memantau kondisi kendaraan yang akan digunakan dan pastikan berhati-hati serta mematuhi aturan lalu lintas saat berkendara," pesannya.
Berikut lima titik yang rawan terjadi kecelakaan di Kota Batu:
1. Jalan Mangkir, Kecamatan Kasembon
Jalan datar lurus dan lebar sering dilalui pengendara dengan melebihi kecepatan yang seharusnya.
2. Jalan Abdul Manan, Kecamatan Pujon
Jalan yang lurus dan berkelok serta kurangnya penerangan
3. Jalan Rajek Wesi (Klemuk)
Jalan berkelok dan menurun tajam serta kurangnya penerangan
4. Jalan Panglima Sudirman
Jalan utama dan sering mengalami kepadatan arus lalu lintas sehingga berpotensi terjadi kecelakaan
5. Jalan Ir Soekarno
Jalan yang menurun tajam, kurangnya penerangan serta padatnya arus lalu lintas berpotensi terjadi kecelakaan.
(auh/hil)











































