Olimpiade Matematika di Bojonegoro Berakhir Ricuh

Olimpiade Matematika di Bojonegoro Berakhir Ricuh

Ainur Rofiq, Ainur - detikJatim
Minggu, 07 Des 2025 16:01 WIB
Olimpiade Matematika di Bojonegoro Berakhir Ricuh
Lomba matematika ricuh di Bojonegoro (Foto: Dok. Istimewa)
Bojonegoro -

Kegaduhan mewarnai lomba olimpiade matematika tingkat sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah. Acara ini digelar oleh Saryta Management, Minggu (7/12) siang di gedung Serbaguna Bojonegoro.

Dari informasi yang dihimpun detikJatim, kegaduhan terjadi karena ada kekecewaan dari orang tua siswa karena diduga penjurian yang tak adil.

Mereka kemudian merangsek masuk ke dalam gedung untuk memprotes panitia, tak hanya itu mereka juga langsung saling mencari anaknya saat kegiatan akan berakhir, sehingga suasana sempat kacau.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Keributan terlihat memuncak saat ratusan wali murid merangsek masuk ke dalam gedung. sempat banyak anak-anak bingung dan mencari orang tuanya ," ucap RK kepada detikJatim. Minggu (7/12/2025).

ADVERTISEMENT

Adanya kegaduhan ini, beberapa guru dari berbagai sekolah yang mengawal siswanya juga mengalami kebingungan karena kegiatan menjadi ajang keributan dan protes yang berakhir dengan lomba dibatalkan.

Pihak petugas Polsek Bojonegoro Kota yang mendapat informasi langsung membantu menenangkan para peserta dan orang tua yang memenuhi gedung serbaguna.

"Untuk sementara kita tenangkan para peserta dan orang tua. Kegiatan yang mestinya berlangsung beberapa sesi kita hentikan dulu karena ada kejadian ini," tegas Kapolsek Bojonegoro Kota, AKP Agus Fauzi.

Sementara itu, ribuan peserta yang hadir di lokasi beranjak bubar dengan rasa kesal. Apalagi untuk kegiatan ini dibebani biaya pendaftaran 55 ribu per peserta.

"Panitia kayaknya tidak profesional, sepertinya hanya bisnis. Kondisi sepertinya kok malah dilepas. Peserta ribuan kok model pelaksanaannya hanya begini, padahal bayar per peserta Rp 55 ribu," ujar salah satu orang tua siswa berinisial HG.

Pihak penyelenggara saat ini sudah di kantor Polsek Bojonegoro kota untuk dimintai keterangan terhadap kejadian keributan ini.

"Sore ini masih d polsek pihak panitianya untuk dimintai keterangan dulu," ujar Agus.

Lomba olimpiade matematika ini rencananya dilaksanakan dengan 3 tahap. Diantaranya meliputi, tahap 1 dengan peserta kelas 1 dan kelas 2 SD/MI, dengan jadwal pukul 07.00 - 09.30 WIB.

Tahap/sesi kedua diikuti peserta dari kelas 2 dan kelas 3 SD/MI, jadwal pukul 10.00 - 11.30 WIB, dan tahap/sesi ketiga dengan peserta kelas 5 dan kelas 6 SDN/MI, jadwal pukul 12.00 - selesai.




(abq/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads