.webp)
Warga Dusun Sumberagung, Desa Sumberbulu, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi terseret arus sungai saat hujan deras. Korban Ponirin (50), diketahui tengah memecahkan batu hasil tambang di sungai Badeng, Jumat (5/12) siang.
Lokasi di mana Ponirin terseret tak jauh dari lokasi pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang berada di hulu sungai tersebut. Saat air sungai mulai meluap, Ponirin berada di tengah sungai.
Saksi mata menyebutkan, insiden terjadi sekitar pukul 14.30 WIB ketika debit air Sungai Badeng mendadak naik akibat hujan deras yang mengguyur wilayah itu sejak pukul 13.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ponirin diduga terjebak aliran sungai yang semakin deras saat tetap melanjutkan pekerjaannya memecah batu di tengah arus. Kerabat korban, Maulana Aji, yang berada di sekitar lokasi untuk mencari rumput, mengaku sempat memperingatkan Ponirin agar segera menepi.
"Saya sudah bilang agar beliau naik ke tepi karena air cepat sekali naik. Tapi kakak saya tetap melanjutkan pekerjaannya," kata Aji, Jumat (5/12/2025).
Saat air sudah mencapai ketinggian batu tempat korban bekerja, Aji bergegas mencari tali untuk membantu evakuasi. Namun ketika kembali sekitar 10 menit kemudian, Ponirin sudah tidak terlihat. Diduga kuat korban telah terseret arus Sungai Badeng yang tengah meluap.
Sementara tim gabungan dari TNI/Polri, BPBD, relawan, dan warga setempat masih melakukan pencarian di sepanjang aliran sungai. Pencarian dilakukan dengan menyisir area Sungai Badeng tak jauh dari lokasi awal korban diduga hanyut.
"Kami masih melakukan upaya pencarian. Semoga ada titik terang," ujar Ketua RT 06 RW 05, Paeran.
(auh/abq)
