Balita Satu-Satunya Korban Selamat Mobil Tertabrak KA di Pasuruan Akan MRI

Balita Satu-Satunya Korban Selamat Mobil Tertabrak KA di Pasuruan Akan MRI

Muhajir Arifin - detikJatim
Senin, 01 Des 2025 10:40 WIB
Balita 1 tahun yang menjadi satu-satunya korban selamat tragedi mobil tertabrak KA di Pasuruan
Balita 1 tahun yang menjadi satu-satunya korban selamat tragedi mobil tertabrak KA di Pasuruan/Foto: Istimewa
Pasuruan -

Tragedi kecelakaan mobil Honda Accord dan Kereta Api (KA) Mutiara Timur merenggut empat nyawa sekeluarga di Beji, Pasuruan. Hanya seorang balita berusia 1 tahun yang selamat dari kecelakaan memilukan itu, yakni Rizka Putri Maharani (1).

Kapolsek Beji Kompol Akhmad Sukiyanto mengatakan, balita tersebut dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek, Gempol. Meski secara kasat mata ia terluka ringan, namun tetap harus menjalani pemeriksaan intensif.

"Secara kasat mata luka ringan, memar di kepala belakang dan di kakinya. Tapi karena masih balita, harus dipastikan lagi," kata Sukiyanto, Senin (1/12/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sukiyanto mengatakan, untuk memastikan kondisi korban, dokter akan melakukan tindakan lanjutan kepada korban. Dokter akan melakukan pemeriksaan MRI (Magnetic Resonance Imaging) pada korban.

ADVERTISEMENT

"Rencananya akan dilakukan MRI," terangnya Sukiyanto.

MRI adalah teknik pemindaian radiologi yang menggunakan magnet, gelombang radio, dan komputer untuk menghasilkan gambar struktur tubuh. Mesin MRI berbentuk seperti tabung yang dikelilingi oleh magnet melingkar yang besar. Dalam pemeriksaan MRI, pasien ditempatkan di tempat tidur yang kemudian dimasukkan ke lubang magnet.

Medan magnet yang kuat akan terbentuk dan menyelaraskan proton atom hidrogen yang kemudian terkena pancaran gelombang radio. Hasilnya berupa sinyal yang dideteksi oleh bagian penerima pada mesin MRI. Komputer lalu memproses informasi penerima dan menghasilkan gambar.

Gambar dan resolusi dari MRI cukup detail dan dapat mendeteksi perubahan kecil pada struktur di dalam tubuh. Dalam beberapa prosedur, bahan kontras seperti gadolinium digunakan untuk meningkatkan akurasi gambar.

Diberitakan, mobil Honda Accord yang ditumpangi sekeluarga tertabrak Kereta Api (KA) Mutiara Timur relasi Surabaya Pasar Turi - Ketapang, Beji, Pasuruan. 4 orang tewas sementara 1 selamat dan hanya terluka ringan.

Kecelakaan maut ini terjadi di JPL No. 88, tidak berpalang pintu, KM 41+4/5, petak jalan antara Stasiun Porong - Stasiun Bangil, tepatnya di Jalan Selokambang, Kelurahan Gununggangsir, Beji, Pasuruan, Minggu (30/11/2025), sekitar pukul 10.19 WIB.

4 korban tewas dalam kecelakaan maut ini ayah-ibu dan 2 anaknya. Mereka yakni Muhammad Muhaimin (33), Suci Nurjannah (33), Muhammad Yisran Alim Mukhsin (9), Putri Indah Ramadhani (6).

Sementara seorang balita yang juga anak dari Muhaimin-Suci, selamat. Ia adalah Rizka Putri Maharani (1), yang mengalami luka ringan dan saat ini dalam perawatan.




(irb/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads