Pemerintah Kabupaten Lamongan mendukung tujuh gagasan utama yang dicetuskan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lamongan, yang baru saja dilantik untuk masa khidmat 2025-2030 di Lamongan Sport Center. Gagasan tersebut mencakup penguatan kaderisasi untuk peningkatan sosial ekonomi, pembangunan sumber daya manusia, modernisasi tata kelola aset, hingga penguatan gerakan infaq dan sedekah.
Seluruh gagasan tersebut sejalan dengan program prioritas Lamongan dan tiga pilar utama pembangunan daerah, yakni tumbuh ekonominya, merata pembangunannya, dan harmonis warganya.
Hadir dalam pelantikan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi atau Pak Yes menuturkan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) yang baru dilantik harus mampu merawat sekaligus memperkuat ketahanan masyarakat melalui penguatan moral dan pengetahuan. Ketangguhan itu tercermin dari indeks kesalehan sosial Lamongan yang mencapai 89,33 pada tahun 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"PCNU harus berkontribusi dalam memperkuat keharmonisan sosial, pilar pendidikan, dan ekonomi. Terlebib Kabupaten Lamongan tercatat sebagai kabupaten dengan jumlah santri terbanyak di Jawa timur," tutur Pak Yes, dalam keterangan tertulis, Rabu (26/11/2025).
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Lamongan menetapkan KH. Salim Azhar sebagai Rais Syuriah dan Dr. Sahrul Munir sebagai Ketua Tanfidziyah PCNU kabupaten Lamongan masa khidmat 2025-20230
Ketua Tanfidziyah Gus Syahrul Munir, menegaskan komitmennya untuk memperkuat konsolidasi organisasi, dan mengembangkan peran Nahdlatul Ulama dalam kehidupan keagamaan, sosial, dan pendidikan.
(akn/ega)










































